Hari ini putri maresa akan pergi kehutan untuk berburu, namun entah mengapa dirinya merasakan sesuatu yang akan terjadi padanya. Entah itu baik atau buruk, dirinya gelisah.
"Mengapa perasaanku jdi tidak enak begini"ucap putri maresa dalam hati
"Sudah mungkin hanya perasaan ku saja, lebih baik aku segera kehutan sebelum ayah handa tau bahwa aku ingin berburu. Bisa-bisa aku akan dikurung dikamar "setelah itu putri maresa pergi menunggangi kudanya yang berwarna coklat menuju hutan.
#skip hutan
*putri maresa
Aku baru saja sampai dihutan dan segera mencari buruan ku tapi kenapa sulit sekali biasanya aku dengan mudah mendapatkan buruan.
"Kenapa tidak ada hewan sama sekali, bahkan kelinci pun tak ada"ucapku merasa putus asa karna sudah lelah dari tadi mengelilingi hutan, tapi tak satupun hewan yang ditemukan.
Saat sedang mengarah untuk pulang aku mendengar seseorang kesakitan awalnya aku kira hanya halusinasinya saja, tapi makin kesini kesakitan itu semakin kencang, Akhirnya aku segera menghampiri arah suara itu.
"Ya ampun kau kenapa? "Ucapku pada seorang pemuda berpakaian seperti rakyat biasa namun putri maresa merasa bingung karna tidak pernah melihat wajah pemuda tersebut.
"Tolong aku, aku tidak sengaja menginjak ular dan ular itu langsung mematuk ku! "Kata pemuda tersebut
Aku merasa ingin menolong karna aku tidak bisa melihat seseorang kesakitan tapi kalau ayah handa tau bisa-bisa aku diberi hukuman karna menolong orang sembarang karna bisa saja dia akan jahat kepadaku, tapi dari pada aku merasa bersalah akhirnya aku memutuskan untung menolongnya.
"Sebentar aku akan mengobatimu untung aku selalu membawa obat! Maaf kalau nanti terasa sangat sakit dan perih "ucapku dan dia hanya mengangguk. Setelah selesai aku melihat dia sudah mulai membaik walaupun pucat, dan aku memutuskan untuk memberinya airku karna sepertinay dia mulai kehausan dan aku tak tega melihatnya.
"Ini minum kau butuh air sepertinya"ucapku kepadanya dan diangguki oleh, aku membantu dia untuk meminum karna dia masih terlihat lemas.
"Istirahatlah aku akan menjaga mu sementara disini sampe kau pulih "
"Boleh aku bertanya? "Ucao si pria itu dan aku hanya mengangguk saja
"Kau sebenernya siapa dan sedang apa disini? Apalagi kau seorang wanita! "Ucapnya sambil menatap ku entah kenapa tatapannya membuat ku gugup apa lagi matanya
"Aku putri maresa dari kerajaan margantara"aku bingung mengapa dia bertanya seperti itu kan seharusnya aku yg bertanya.
"Sekarang aku yang bertanya kau siapa? Mengapa kau ada di hutan ini? "Tanyaku padanya
"Aku hanya ingin berburu dan saat aku berjalan aku tak sengaja menginjak ular"katanya namun aku tak percaya karna dia tidak membawa apa* harusnya dia membawa panah kan.
"Kau berburu?! Tp kau tak membawa panahmu! Memangnya bisa berburu tanpa panah? "Aku bertanya sambil menaikan alis ku karna aku mulai curiga kepadanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story of love
RomanceMenceritakan tentang seorang wanita yang membuat kaisar yang dingin jatuh cinta padanya, dengan segala keanehan yang dimilikinya dia membuat raja itu merasa bahwa dia berbeda dari yang lain. Namun kisahnya tak semudah itu untuk usai banyak masalah y...
