Hangyul Chaeyeon: Kondangan

442 50 7
                                    

Ini part khusus buat Uri Main Dancer izone dan X1. Hehehe. Aku Shipper mereka garis keras nih. Wkwk.

🎋🎋🎋🎋🎋🎋🎋🎋🎋🎋🎋🎋🎋🎋

Chaeyeon tengah menonton Tv di ruang keluarga. Suaminya sedang di kamar mandi jadi acara orkes dangdut rumah di tiadakan.

Anak perempuan nya berlarian dari arah depan rumah seraya membawa plastik.

"Ura bawa apa, Nak?" Tanya Chaeyeon. Anaknya lagi lagi hanya tersenyum lebar.  Menunjukkan plastik transparan yang ia pegang. Ada seekor katak meloncat loncat.

"Papaaaaaa!! Ura bawa katak. Hihi, lucu" teriak Anak yang bernama Lee Chagyu Ra. Chaeyeon menepuk keningnya saat anaknya berteriak.

Kelakuan suaminya benar benar dijiplak oleh anaknya. Walaupun begitu Ura sangat mirip dengan Chaeyeon.

Hangyul datang tidak menggunakan baju, hanya celana bahan hitam dan memegang handuk. Rambutnya basah.

Chaeyeon mendengus. Kebiasaan banget suaminya pamer absnya. Ura anak semata wayang mereka berlari ke arah Hangyul.

Ck, dasar anak hangyul

"Wihhh pinter, katak ya kak?" Puji Hangyul. Ura memang dipanggil Kakak oleh Hangyul. Soalnya laki laki itu bercita-cita memiliki anak 5. Tapi Chaeyeon maunya baru 1.

"Bajunya dikamar ih, sana pakai dulu" ucap Chaeyeon saat Hangyul duduk disampingnya.

"Masih basah badan akunya, Sayang" ucap Hangyul.

"Buruan pakai batiknyaaaaa!" Omel Chaeyeon seraya memukul dada Hangyul.

"Iya bawel" ucap Hangyul. Saat bangkit dari duduk ia menyempatkan untuk mencium pipi Chaeyeon.

"HANGYULLLL!" Teriak Chaeyeon. Udah tau kan kenapa Ura suka teriak teriak? Emak nya lah yang menjadi penyebab utama.

"Papaaaaaa! Ikut!" Teriak Ura. Gadis kecil itu langsung berlari ke arah kamar Hangyul.

Tuh, nempel Mulu sama Bapaknya

•••
Hangyul mendengus saat melihat jam dipergelangan tangannya. Istrinya itu sudah berdandan lebih dari satu setengah jam.

"Sayang buruan, udah jam berapa ini?!" Tanya Hangyul. Chaeyeon akhirnya mengakhiri riasannya. Wanita itu menggunakan dress putih sedangkan Hangyul menggunakan kemeja tangan pendek bermotif batik berwarna merah hitam.

Sedangkan Ura? Hanya menggunakan baju kodok Levis dengan baju dalam berwarna belang hitam( gambar di mulmed)

Gadis kecil itu membawa ransel kecil beserta marimong marimong kesayangannya. Yang merupakan hadiah dari Om Sejin.

"Udah yuk?" Ucap Hangyul. Bapak muda satu itu langsung menggendong anaknya dan menggandeng istrinya. Ga kaya Yohan. Di gendong dua duanya.

"Uraaa, sini sama Mama" ucap Chaeyeon hendak mengambil alih Ura dari Hangyul.

Ura menggeleng, "Mama udah cantik, kalau gendong aku nanti belantakan bajunya" ucap Ura. Chaeyeon tersenyum kecil. Anaknya memang lebih dekat dengan Hangyul.

Tiba tiba Ura di dalam gendongan Hangyul memeluk leher Chaeyeon, lalu mengecup pipi mamanya.

"Ura sayang Mama juga, jangan sedih ya, Ma?" Ucap Ura menatap polos mamanya. Chaeyeon langsung mencium pipi Ura.

"Anak Mama pinter"

"Anak Papa juga!"

"Yang lahirin siapa? Aku kan?"

"Yang cape genjotnya siapa? Aku kan?" Hangyul menahan tawa saat ia melihat wajah Chaeyeon yang mulai kesal. Soalnya Chaeyeon tau kalau anaknya....

"Genjot apa, Pa?" Tanya Ura.

Tuh kan bener. Ini yang ditakuti Chaeyeon.

Mampus kalean.

Udah tau punya anak super kepo. Chaeyeon mencubit pinggang Hangyul. Hangyul hanya tertawa.

"Genjot apa, Papa?" Tanya Ura. Anak itu benar benar kepo.

"Genjot itu dorong. Papa bantuin Mama dorong odong odong pas kamu belum lahir"

Cerdas sekali jawabanmu, Lee Hangyul.

"Ih Mama naik odong odong?" Tanya Ura. Anak perempuan itu sudah duduk di bangku belakang mobil. Masih bertanya karena ingin tau.

"Iya, Mama naik odong odong" ucap Chaeyeon pasrah. Ini salah Hangyul yang ga pernah tepat pemilihan kosa kata. Udah benar benar tau anaknya kepo maksimal.

"Nanti kita naik odong odong bareng ya, Ma!" Ucap Ura seraya bertepuk tangan.

"Kan Kakak mainnya sama Bang Abby" timpal Hangyul.

"Bang Abby ga mau naik odong-odong sama Ura, Papa. Kata Bang Abby, Malu. Udah besar" cerewet nya anak Chaeyeon ini. Ngomong ngomong Abby itu anak dari Jaehyun. Nama Mamanya Abby sama kaya Chaeyeon cuma beda marga aja.

Ga tau asal usul panggilan teman bermain Ura itu jadi Abby. Padahal di kartu akte namanya jelas jelas Jung Jaeyeon.

Nyasar banget namanya kan?.

"Mama" panggil Ura. Bahkan gadis kecil itu berdiri dan memajukan kepalanya ke arah tempat duduk Chaeyeon.

"Kenapa, Sayang?" Ucap Chaeyeon mengelus rambut anaknya.

"Aku mau punya dedek yang lucu kaya dek Hyena" ucap Ura. Chaeyeon kaget bor. Anaknya baru umur 5 tahun udah minta adik.

Chaeyeon melirik Hangyul yang kini sibuk menyetir. Suaminya sih senyum senyum aja. Lah dia seneng anaknya nanya gitu. Kan ada kesempatan buat minta jatah. Awokwokwok.

"Nanti Mama bikinin dari terigu. Mau kan?" Chaeyeon berucap. Ura merenggut tak suka.

"Aku maunya adik bukan terigu, Mama" 

CHAEYEON PUSING MAU JAWAB APA. UDAH SI BAPAK DIEM DIEM BAE.

"Iya sayang" saat kata itu muncul dari bibir Chaeyeon. Hangyul langsung tersenyum lebar.

Sialan

••••

Sesampainya di tempat acara pernikahan. Anak semata wayang Hangyul dan Chaeyeon sudah berada ditangan Minhee dan Yujin. Ini acara pernikahan salah satu penghuni komplek.

"Om" panggil Ura. Minhee yang menggandeng tangan Ura lantas menunduk.

"Ura cape" rengek Ura. Minhee langsung menggendong Ura. Tak lama Sejin datang dengan tas yang dibawanya.

"Kesayangannya Om Sejin" ucap Sejin. Ia mengeluarkan satu boneka lumayan besar dari tasnya. Ura langsung memeluk boneka berbentuk marimong besar itu. Tak lupa mengucapkan terima kasih.

"Mau sama Om Sejin ga?" Tanya Minhee. Ura menggeleng.

"Kiss buat om mana?" Ucap Sejin. Laki laki itu memajukan pipinya dan di kecup oleh Ura.

Sejin langsung bergegas pamit kepada Yujin dan Minhee.

"Ateh" panggil Ura. Yujin menatap gadis kecil yang berada digendongan Minhee.

"Ura mau eskim" bisik Ura kepada Yujin. Walaupun Minhee masih bisa mendengar.

"Yaudah ateh ambilin ya?"

"Ura ikutttt"

••••
Disisi ruangan Hangyul dan Chaeyeon tampak sedang menikmati hidangan. Nuansa yang kekeluargaan membuat acara pernikahan ini terasa nyaman.

"Nanti pulang langsung 5 ronde" bisik Hangyul. Chaeyeon tersedak makanannya. Hangyul yang sigap langsung memberikan air kepada Chaeyeon.

"Apaan sih!"

"5 ronde"

"Gak!"

"4 rondeh deh, Sayang"

"Gak!"

"3 deh. Beneran langsung jadi kok!"

"Apaan siiii! Aku lagi dp"

Muka Hangyul langsung suram dong. Pundung dia liat istrinya begini.

"Lagian kamu kebagian ronda jam 10 sampe jam 1" ucap Chaeyeon.

"Tau ah" Lee Hangyul mode ngambek on!

DADDY RECEH ; YohyeWhere stories live. Discover now