CHAPTER 19 (ngidam)

745 33 7
                                    

Hello readers!

Aku sangat senang karena tinggal 1 chapter lagi cerita I'm OK bakal tamat.

Tinggal 1 chapter lo😄

Sebelum baca budayakan voment!

Happy reading❤
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"ALEXXXXXXXXXXXXXXXXXXX!" teriak Salsa

Alex sontak menghentikan langkahnya dan diam mematung. Salsa berjalan mendekati Alex di sertai dengan wajah yang garang.

"Mau kemana?" Tanya Salsa tajam

"K-ke rumah Le-on," gugup Alex

"Benarkah? Tapi keliatannya tidak, kau memakai baju sangat rapi bahkan kau juga memakai setelan," balas Salsa sambil melirik baju yang di pakai Alex

"Tamat riwayatku," batin Alex

"Kau tega meninggalkanku," lirih Salsa

"Aku mau cerai," sambung Salsa

"E-eh?" Kaget Alex

"Kau pasti berkencan dengan Tiffany kan? Kau jahat Alex. Kau menghamiliku lalu kau meninggalkanku! Dasar pria biadab mati saja sana!" marah Salsa

Alex hanya melongo dan kaget akan ucapan Salsa.

Dalam hati Alex ingin sekali memaki Salsa tapi hal itu di urungkannya karena dia tau bahwa Salsa akhir-akhir ini sangat sensitif, salah sedikit saja dia yang kena imbasnya.

"Sayang, mana mungkin aku berkencan dengan Tiffany lagipula dia sudah mati," ucap Alex

"Gak usah pake embel-embel 'sayang' aku jijik denger itu. sebentar malam kau tidur di luar," ucap Salsa dingin

"A-apa?" Pekik Alex

"Jangan gitu dong, kau tau kan bahwa aku tidak bisa tidur tanpamu," mohon Alex

"Berhentilah membuat ekspresi seperti itu kau itu sudah tua jadi tidak pantas lebih baik urus sana perusahaanmu itu,"  jawab Salsa ketus

"Untung sayang kalau tidak sudah kuasingkan di segitiga bermuda," batin Alex

"Kenapa masih di sini?" Sinis Salsa

"Terus aku harus pergi gitu?" Heran Alex

"Iya kau harus pergi karena aku sudah muak melihatmu di sini aku ingin pergi dengan Leon," ucap Salsa

"Tuhan berikanlah aku kesabaran ya Tuhan, aku tidak ingin mati sia-sia di sini," batin Alex sambil mengelus-elus dadanya

"Kau gak boleh pergi dengan Leon," larang Alex

"Kenapa? Kau berkencan dengan Tiffany aku tidak melarangmu lalu aku mau pergi dengan sepupuku sendiri kau melarangku," sinis Salsa

Alex yang terlanjur marah sontak memarahi Salsa hingga Salsa menangis dan terus menyalahkan Alex dengan alasan yang tidak jelas.

Salsa mengambil ponselnya dan menghubungi Alexa.

"Mommy"

"..."

"Aku mau nginap di rumah Mommy aja"

"..."

"Alex sudah tidak peduli pada Salsa. Alex selingkuh Mom"

"..."

"Baiklah, aku sayang Mommy"

"..."

"Kenapa juga harus menghubungi Mommy" ucap Alex frustasi

I'm OK (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang