PROLOG

96 5 1
                                    

Waktu akan terus berjalan dan tak akan pernah berhenti apalagi mengulang. Seperti itulah hidup, terus mengalir dengan semestinya bagai sungai yang panjang namun tetap berakhir pada ujungnya, Bermuara pada lautan. Jika kau berpikir air itu akan berhenti sampai di situ, kamu telah salah dalam mengira. Air itu akan mengalami proses sampai akhirnya ia bereinkarnasi menjadi hujan. Sama seperti manusia. tidak ada yang dapat menebak dengan pasti apa yang akan terjadi selanjutnya dengan kisahmu. Kau tahu dengan siapa kau memulai namun tidak tahu dengan siapa kau mengakhirinya. Lantas apakah yang akan terjadi selanjutnya? padaku, padamu, pada mereka dan pada kita semua. Biarkan takdir yang bekerja.

Kutuliskan kisah hidupku, tentangmu, tentang dia, tentang orang-orang terdekat dan yang pernah menjadi bagian dari sejarah hidupku. Tentang cinta, perjalanan, pengalaman, dan takdir hidupku. Semua kutuliskan agar ketika aku dan kita semua membacanya kita kembali menelusuri sejarah hidup yang pernah tercipta dan kita saling mengingat satu sama lain. Hanya itulah caraku mengenang, Sebab, aku tahu waktu tak akan pernah bisa memutarkannya kembali untukku.

Maka, izinkan aku untuk membagi kisah ini ke semua orang bahwa takdir Tuhan tak akan pernah salah. Karena setiap yang terjadi akan selalu ada hikmah serta pelajaran, dan keindahan itu akan datang pada orang yang senantiasa sabar dan ikhlas menerimanya.


support cerita ini jika kalian ingin tahu cerita selanjutnya.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 30, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Menggenggam LukaWhere stories live. Discover now