cinta sejati Revisi

part5

#CCAP_Cerbung
#Cinta_Sejati
Part 05
Brayn pun menarik Manda untuk menuju perpustakaan dulu sebelum ke kelas, baru aja ditarik oleh Brayn , Angga pun menarik Amanda juga sehingga mereka tarik-menarik Amanda untuk mengikuti kemana yang mereka inginkan.

Akhirnya Elina tidak sengaja melihatnya dan mendatangi mereka, sehingga Elina menolong Manda dari keduanya dan membawa Manda begitu saja dari mereka tanpa mengucapkan satu kata pun.

Manda akhirnya mereka merasa lega dan hilang rasa sakit karena terus ditarik-tarik oleh brayn dan Angga.

'Manda merasa heran kenapa mereka merebut kan aku sih? heran deh ... 'banget aku di dalam hati sambil melamun,"

Elina sebenarnya dari tadi mengoceh didepan Manda, tetapi Elina juga tidak menyadari.
bahwa Manda melamun, dari tadi Elina Terus-menerus mengajak ngomong Manda tetapi tak pernah ada respon dari Manda, sehingga Elina pun melihat Manda dengan posisi melamun.

Elina begitu kesal saat tau ucapanya tidak sedikitpun di dengerkan oleh Manda,Sehingga Elina mulai menguncang badan'nya Manda sehingga Manda pun tersadar.

"Manda dari tadi tuh aku ngomong Ama kamu tapi dengan teganya cuekin akunya,"ucap Elina kesal.

"Maafnya aku tadi melamun sedang memikirkan sesuatu hehehe," ucap Manda sambil tertawa.

"Memikirkan apa Manda," ucap Elina penasaran.

"Aku memikirkan kenapanya aku harus ikut lomba MIPA bersama Angga," ucap Manda.

"Apa?! kirain aku humor itu bohong, ternyata emang beneran banyak tahu yang mengosipkan tentang itu," ucap Elina kaget.

"Masa sih, emangnya yang bilang itu siapa, anak-anak yang ikut juga baru keluar ini," ucap Manda pada Elina.

"Mana aku tau yang penting aku ingin bertanya itu tapi saja, tapi gak didengerin," ucap Elina.

"Oh, iya maafnya Ell," ucap Manda dengan tulus.

"Baiklah, aku maafin," ucap Elina.

Setelah itu akhirnya Manda mengajak Elina untuk ke kantin.
Percakapan
"ke kantin yuk dari pada di sini," ucap Manda pada Elina.

"Hayu aku juga laper,"ucap Elina.

Diperjalanan di kantin tiba-tiba datanglah Angga dan langsung membawa Manda dari Elina, Angga dan Manda sedang berjalan ke suatu tempat.

"Mau di bawa kemana sih," ucap Manda dengan jengkel.

"mau di bawa ke taman," ucap Angga.

"Oh ya sudah deh,mau gimana lagi," ucap Manda pasrah.

Angga dan Manda pun sudah nyampe di taman yang terdapat di sekolahnya.

"Kita harus serius dalam lomba ini," ucap Angga.

"Aku tahu itu, tapi pacar kamu gak setuju," ucap Manda.

"Biarin lah, yang penting buat sekolah bangga dengan kita," ucap Manda dengan cemas.

"Udah lah, tenang aja bagaimana kalo pulang sekolah kita belajar bareng,"ucap Angga pada Manda.

" Boleh aja kok,"ucap Manda singkat.

"Ya sudah ditunggu pas pulang aku tunggu di parkirannya,"jawab Angga.

"Iya entar ke sana," ucap Manda.

"yah, Sudah aku pergi dulu,"jawab Angga.

"Yah Bye-bye," ucap Manda.

Angga pun mulai meninggalkan Manda ditaman tersebut sendiri, tiba-tiba datanglah Syifa menghampiri Manda dan mengucapkan hal yang menyakitkan.

"Jadi kamu mau mengambil Angga dari aku tah, dasar cewek perebut laki orang dasar cewek murahan sana loh keluar dari sekolah ini,"ucap Syifa marah.

"Bukan begitu syif, aku cuma partner buat lomba doank kok, "Ucap Manda.

"Gak usah berbohong tadi ada yang bilang Kalo kalian berangkat bareng iyakan,"ucap Manda.

"Itu karena tidak sengaja ketemu doank,jangan salah paham dulu,"ucap Manda pada Syifa.

"Tak usah sok polos deh loh, ingetnya jika loh tetep deket Ama pacar gue gue tidak segan segan memukul loh inget itu,"...ucap Syifa marah.

Dengan sengaja Syifa menyiramkan air ke manda lalu didorong dengan keras hingga jatuh.

"Bye-bye, cewe miskin...," ucap Syifa lalu pergi begitu saja.

Mungkin sampai disini dulunya entar dinext lagi