Tiga

502 59 10
                                    

Horror Mystery
KEEP READING!!

-

-

-

-


Sudah sejam lebih Yoongi dan Taehyung duduk manis di samping Jungkook yang masih belum sadarkan diri. Jungkook pingsan sesaat setelah melihat rupa Jane yang menyeramkan. Ya, semua hantu memiliki rupa yang menyeramkan di balik rupa asli mereka seperti manusia, tergantung dari cara mereka meregang nyawa.

Sesaat setelah Jungkook ambruk, Jane menyesali keusilannya karena harus berhadapan langsung dengan Yoongi yang menurutnya lebih menyeramkan daripada makhluk sebangsanya. Tentu saja dia dimarahi habis-habisan oleh Yoongi karena ulahnya yang usil. Alasannya, dia hanya mau memastikan apakah Jungkook benar-benar bisa melihatnya atau hanya sekedar kebetulan saja.

Cerita awalnya, Jane hanya iseng-iseng mencari kesenangan di dapur saat Jungkook sedang mengambil minum karena dia pikir Jungkook tak bisa melihatnya seperti yang sebelum-sebelumnya. Namun, saat Jungkook tak sengaja menoleh ke arah Jane, mereka berdua sama-sama terkejut sehingga tanpa sengaja Jane menyenggol mangkok keramik yang ada di meja makan.

Singkat kisah tentang Jane. Jane Jaffez atau Lee Jane adalah hantu blasteran Jerman-Korea yang meninggal karena tersiram air keras dan kehabisan darah karena dibacok di trotoar jalan saat dia pulang sekolah. Kala itu, Jane yang sudah berada di tingkat akhir sekolah dasar memilih pulang sendiri dengan berjalan kaki karena kedua orang tuanya tak ada yang sempat menjemputnya dan sopir yang selalu mengantar jemputnya saat orang tuanya sibuk sedang pulang kampung.

Jarak rumah yang tak begitu jauh dari sekolahnya membuat Jane merasa tak keberatan untuk pulang sendiri dengan berjalan kaki padahal dia tau bahwa kawasan yang akan dilewatinya lumayan sepi bahkan ketika sang surya belum sepenuhnya menghilang.

Jane melangkahkan kedua tungkainya dengan santai tanpa memikirkan hal-hal buruk yang mungkin terjadi. Benar saja! Hal buruk yang tak diminta-minta akhirnya terjadi. Tanpa diduga, dua orang wanita mabuk tiba-tiba muncul dari balik telepon umum. Salah satunya langsung menghantam kepala Jane dengan botol kaca berisikan air keras yang sontak membuat Jane mengerang kepanasan saat air keras dari botol kaca yang pecah di kepalanya meluruh turun ke wajahnya. Tak cukup hanya dengan air keras, wanita yang satunya dengan tega menggoreskan pisau lipatnya ke wajah Jane yang sudah meronta-ronta bak cacing kepanasan.

Lelehan darah dari goresan diagonal yang cukup dalam mengalir deras bercampur dengan air keras. Kedua wanita mabuk tersebut melenggang pergi dengan tawa menggelegar, meninggalkan Jane yang mengerang kesakitan sambil berguling-guling di trotoar jalan, meninggalkan dosa besar yang telah mereka perbuat tanpa penyesalan, dan meninggalkan kesedihan serta luka yang mendalam bagi kedua orang tua dan keluarga Jane lima puluh menit kemudian.

.

.

Jungkook membuka kedua kelopaknya perlahan-lahan. Tak ada lenguhan membuat Taehyung yang berada di sampingnya tak menyadari akan hal tersebut.

"Kakak.."...

"Jung, syukurlah kau sudah sadar!" Ucap Taehyung sambil tersenyum.

Jungkook hanya mengangguk sambil mencoba mengingat penyebab dia kehilangan kesadaran.

Ceklek!

"Maaf, mengganggu sebentar! Ada sesuatu yang mau disampaikan Jane." Kata Yoongi yang hanya menyembulkan kepalanya di pintu kamar.

Jane kemudian masuk saat Yoongi sudah menutup pintu kamar kembali. Tenang, dia tembus!

"Kenapa? Belum cukup hanya membuatku pingsan?!" Ucap Jungkook dengan penekanan kata yang kentara kesal, tapi masih terdengar lemah.

[5]J A N G A N  TAKUT! [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang