PurpleLittleCho Present ~~
"Karena pada kenyataannya, menemukan seseorang yang dengan keras kepala mencintai kita bukanlah hal yang mudah. Maka untukmu yang menyukaiku, kumohon jangan mudah menyerah.." -Golden Star
•••••
Banyak hal yang membuat Eunji masih penasaran soal Haneul dan Jihoon, sesekali ia membahas itu dengan Heechul ketika jam makan siang. Eunji menceritakan kembali apa yang didengarnya dari Haneul, dan Heechul mendengar dengan cermat, sementara Jihoon si objek pembicaraan justru tetap tenang dengan sepiring kentang goreng dihadapannya."Aku juga berpikir begitu, mungkin saja Haneul menyukaimu 'kan Jihoon-ah? Karena seperti yang pernah kau ceritakan padaku, dulu Haneul hanya gadis SMA biasa yang bercita-cita menjadi dokter. Lalu kau berkencan dengan Yugyeom dan dia masuk ke Diamond di Jeju tempatmu dan Yugyeom bertemu, kau pun menetap setahun disana karena waktu itu disana kekurangan tenaga pendidik!" ucap Heechul setelah mendengar cerita Eunji.
"Dia memang memiliki suara yang bagus hyung, dia juga melihat Yugyeom menikmati seni dengan baik, itulah kenapa dia jadi masuk ke Diamond dan tidak meneruskan mimpi menjadi dokternya! Berhentilah mencurigainya hyung.." Jihoon menyangkal, tapi Heechul justru menggeleng tak setuju.
"Analisisnya belum selesai, setelahnya kemana pun kau pergi dengan Yugyeom, maka ia akan ikut serta selalu. Lalu Yugyeom tewas dan kau pindah kesini lalu di juga kemari kan? Padahal orang tuanya dan Yugyeom ada di Jeju, kenapa dia justru meninggalkannya?" serang Heechul lagi.
"Ayolah, aku meninggalkan Jeju karena ingin melupakan Yugyeom. Kau tahu sendiri disana ada banyak kenangan tentangnya, aku merasa ingin menangis setiap saat kalau aku tetap disana! Mungkin saja Haneul melalukan hal yang sama seperti yang kulakukan 'kan?" sangkal Jihoon.
"Kau berpikir begitu? Lalu kenapa saat kau cuti setahun dan berlibur ke Eropa tahun lalu, dia pun cuti dari Diamond? Kenapa dimana pun kau berada, dia akan disana juga? Jika kau tidak ada, dia pun tak terlihat? Kau tidak berpikir mungkin saja Haneul tertarik padamu secara personal kan?" tanya Heechul dengan senyum mengejeknya.
"Itu tidak mungkin hyung.."
"Oh dan terakhir, apa kau ingat pernah cerita padaku kalau dia sempat marah padamu ketika berita tentangmu dan Soonyoung santer terdengar? Dia cemburu, Jihoon-ah!"
"Tidak hyung! Dia hanya mengingatkanku kalau aku hanya milik Yugyeom dan dia tidak mau melihatku menggantikan kakaknya dengan orang lain, itulah kenapa ia marah saat ada seseorang yang mendekatiku!"
"Bullshit darimana itu? Lalu maksud gadis itu, kau selamanya akan mengenang orang mati? Dia hanya menggunakan Yugyeom untuk membuatmu terus merasa terikat, aku bahkan melihatnya menemui Soonyoung setelah malam pengumuman pemenang pertandingan waktu itu! Aku yakin dia benar-benar meminta Soonyoung menjauhimu dengan alasan-alasan yang entah apa itu! Aku yakin Jihoon-ah!"
Jihoon terdiam, kali ini tak berusaha menyangkal apapun yang Heechul coba ungkapkan. Dikepalanya berputar berbagai macam presepsi, tapi hebatnya Jihoon tidak memikirkan kemungkinan Haneul menyukainya, yang Jihoon pikirkan hanya kemungkinan Haneul membicarakan hal yang membuat Soonyoung merasa tertekan, sehingga pemuda itu benar-benar tak punya alasan bertahan untuk perasaannya. Jihoon sangat penasaran apa yang Haneul katakan pada Soonyoung malam natal itu? Karena memang selama ini Jihoon tidak pernah tahu kalau gadis itu menemui Soonyoung, kalau saja Heechul tak bercerita maka selamanya hal itu hanya akan menjadi rahasia.
•••••
Banyak hal yang sebenarnya ingin Jihoon tanyakan, tapi entah pada siapa. Jujur ia merasa sangat buruk setelah tahu Soonyoung pergi begitu saja sejak pertandingan menyanyi yang gagal ia juarai itu. Padahal maksud Jihoon mengatakan kesepakatan itu tak lain karena ia yakin Soonyoung setidaknya akan meraih juara tiga atau empat, sehingga Soonyoung tak perlu melupakan dan berhenti menyukainya. Tapi yang terjadi justru diluar perkiraan Jihoon. Kalau tahu kesepakatan konyol itu hanya akan membuat Soonyoung pergi dan berdampak pada Jihoon yang kian di benci penggemar Soonyoung disini, Jihoon bersumpah takkan mengatakan kesepakatan sialan itu dan merelakan seumur hidupnya diikuti pemuda kelebihan stok senyum itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
GOLDEN STAR
FanfictionSoonHoon (END) "Karena pada kenyataannya, menemukan seseorang yang dengan keras kepala mencintai kita bukanlah hal yang mudah. Maka untukmu yang menyukaiku, kumohon jangan mudah menyerah.." - Lee Jihoon