SERENADE #1: SSSTTT...

15.3K 932 418
                                    

TOK TOK TOK

"Ko Hyunjin?" Felix mengetuk pintu kamar kakaknya.

Hening, belum ada jawaban.

TOK TOK TOK

"Ko Hyunjin? Koko udah bangun?" Felix mengulangi panggilannya.

Tetap hening, tidak ada jawaban.

Baru saja Felix hendak membuka pintu kamar sang kakak, tiba-tiba pintu berbahan kayu itu terbuka di hadapannya, membuat Felix berjingkat kaget.

Hyunjin muncul dalam balutan celana tidur dan tubuh topless, serta handuk tersampir di pundaknya.

"Gue udah bangun." Ujar Hyunjin ketus, kemudian segera berjalan begitu saja melewati adiknya dan tak lupa menyenggol keras pundak Felix, membuat Felix mengaduh sakit tanpa suara.

Felix menarik nafas panjang, kemudian segera kembali ke kamarnya sendiri untuk menyiapkan seragam sekolahnya hari ini.

"Adek, koko udah bangun?!" Suara sang bunda terdengar dari arah dapur.

"Udah bun! Koko lagi mandi!" Jawab Felix.

"Makasih ya dek!"

"Sama-sama bunda!" Felix tersenyum tipis, meskipun sang bunda pasti tidak akan bisa melihatnya.

Sekitar 15 menit kemudian, Hyunjin keluar dari kamar mandi dengan rambut setengah basah dan handuk terikat di pinggang. Pemuda itu berhenti sejenak di depan pintu kamar Felix.

"Lix, sono mandi." Ujar Hyunjin dengan nada dingin, seperti biasa.

"Iya ko, makasih." Jawab Felix tanpa menatap wajah sang kakak.

Malas. Kakaknya tampan tapi sangat cuek dan menyebalkan.

Jujur saja hingga saat ini Felix masih bingung, kesalahan apa yang mungkin pernah dibuatnya hingga kakaknya itu bersikap sangat cuek dan terkadang kasar padanya?

Kasar yang Felix maksud misalnya menyenggol pundaknya dengan keras, berbicara kasar atau meneriakinya, menggenggam pergelangan tangannya dengan sangat erat hingga ia kesakitan, dan hal-hal lainnya yang menurut Felix sangat mengganggu.

Felix tidak pernah mengadu pada bunda atau ayahnya, pasalnya jika di hadapan orang tua mereka Hyunjin akan bersikap biasa saja. Tidak pernah bertingkah seakan ia tidak menyukai Felix.

Felix ingin bertanya, namun pemuda manis itu tidak tahu kapan waktu yang tepat.

Jika di sekolah, Hyunjin selalu berkumpul dengan teman-temannya, dan Felix dilarang untuk mendekati geng kakaknya itu. Sementara jika di rumah, Hyunjin akan mengunci pintu sepulang sekolah, dan hanya akan keluar pada waktu makan, mandi, dan jika bunda mereka meminta tolong sesuatu.

TOK TOK TOK!

Felix terkejut saat mendengar ketukan keras di pintu kamarnya.

"Lu mau mandi gak?! Mau brangkat skolah sendiri?!" Hyunjin mengomelinya.

Rupanya Felix terlalu asyik melamun hingga lupa mandi.

"I-iya ko, maaf." Felix pun segera meraih handuknya dan berlari masuk ke kamar mandi.

*****

Hyunjin tengah asyik merokok di rooftop sekolah bersama beberapa temannya, hingga salah satu temannya menyenggol pundaknya.

"Jin, adek lu tuh." Ujar Jisung.

Hyunjin menoleh ke arah yang ditunjuk, dan menemukan Felix tengah berdiri di depan pintu rooftop dengan sebuah bungkusan di tangannya.

SERENADE • HYUNLIXWhere stories live. Discover now