SEGITIGA | [END]

14

Dalam keadaan hujan lisa berjalan seorang diri layaknya orang yang kehilangan arah dia berjalan tak menengok kanan kiri sabil berguman nama taehyung

"tae jahat"

"gw benci lo"

"taehyung bangsat"

"taehyung brengsek"

"GW NYESEL KENAL SAMA LO!!"
setelah lisa melepas semua uneg2 nya dengan satu teriakan sambil menendang barang di selitarnya dengan penuh emosi

bugh

bugh

bugh

aww sakitt

lisa mengaduh sakit saat ia tak sengaja menendang tiang listrik di sampingnya dan lisa mengecek ujungkakinya dan ternyata berdarah

"aww sakit bangsat! ,berdarah anjeng lagi siapa yang naro tiang di sini mau gw bunuh lo hah!!"
lisa berteriak meluapkan semua emosinya lewat teriakan

lisa segera bangkit dan memukul tiang itu terlihat di tangan lisa mengalir darah tak perduli berapa tetes darah itu jatuh Saat ini ia sedang meluapkan semua emosinya

bugh

bugh

bugh

bugh

sampai lisa tersadar

"ga gak gw gabole kyk gini ga boleh gw ga boleh galau cowo banyak yang ngantri buat jadi pacar gw, okey gw harus berhenti"

akhirnya lisa sampai di rumah dalam keadaan acak acakan
lisapun memencet bel rumah
dan nampak lah lucas kakak lisaa

"Duh sia--lisaa! duh lo knp?"
tanya lucas kaget karena melihat keadaan sang adik yang begitu acak2kan

Baju sampai seluruh tubuh basah mata lebam kyk habis di pukul kaki sama tangan berdarah
lengkap sudah seperti korban KDRT

"sini sini masuk lo kedinginan"
lucas yang kawatir akan keadaan adik nya dia menyuruh lisa masuk

"dek duduk di sini dulu gw mau ambil'in P3k"
ucap lucas seraya meninggalkan lisa di sofa

beberapa saat kemudian lucas kembali sambil membawa handuk dan P3k

"dek nih gw bawa handuk di pake pasti lo kedinginan sini mana yang sakit gw obatin"
ucap lucas lembut kepada adik nya

"lis kamu kenapa hmm cerita sama kakak harusnya tadi kamu telfon kakak buat jemput kamu jadi kamu gak usah ujan2an gini nanti kalo sakit gimana?"lucas

Saat lucas bertanya pada lisa
lisa tetap tidak menjawab dan malah melamun namun tiba tiba lisa menagis dan memeluk lucas

"bang lucasss hiks hiks"
regek lisa sambil memeluk lucas

"iya cup cup kenapa hmm uuuts diem jangan nagis uda gede Juga kalo nagis lo jadi jelek"
ucap lucas sambil menepuk nepuk kepala sang adik

lisa pun melepas pelukannya dan tersenyum di hadapan sang kakak

"sekarang tangan nya mana biar kakak obatin"lucas

lucas mengobati tangan lisa dengan hati2
lisa merigis kesakitan saat lucas mengobati tangan nya sangat perih yang di rasakan lisa

"aw perih bang"lisa

"tahan bentar lagi selese"lucas

Setelah lisa mengobati tangan lisa kini beralih ke kaki lisa