Orang gila !! Apa hebatnya menjadi kau pendek , hitam , hanya manusia yg sakit mata dan rabun yg mengatakan kau tampan , menjauh dariku sialan ... Saint
Harusnya kau yg berkaca lelaki macam apa kau mempunyai kulit putih halus lembut , kau boleh tin...
Musim hujan dikorea sudah menampakan diri , hawa dingin begitu kentara saat keluar dari rumah membuat kulit seakan peka pada dingin di sekitar .. membuat siapa saja mengeratkan coat/sweeternya pada tubuh masing-masing , begitu juga dengan pria manis asal Bangkok berkulit putih semakin putih pucat saat terkena dingin ... dengan langkah hati hati ia berjalan memasuki gerbang universitas yg mana ia masih menyandang status mahasiswa disana ...
"Plan , Tumben kau sudah dikelas sepagi ini .. ? " tanya Saint saat tiba dikelas yg kebetulan pelajaran yg sama dengan plan
"Aku hanya tidak ingin terlambat dikelas dosen killer ini .. "
"Anak baik .. " Goda Saint , sesaat kelasnya riuh saat Perth masuk kekelas dengan setelan casualnya namun itu justru membuatnya begitu tampan mempesona dimata siswa/i .. Saint seketika merona mengingat kejadian kemarin ..
•••
"Pagi , Saint .. " sapa Perth seraya mendudukkan dirinya di sebelah Saint dan cukup membuat Plan dan sekitarnya terheran pasalnya terakhir mereka melihat adegan dikantin beberapa hari yg lalu
"Pagi Perth.. " Saint mencoba menetralkan degub jantungan , Plan yg sudah tau hanya menghela nafasnya saja dan kembali membaringkan kepalanya diatas meja
Namun sepertinya tidak untuk pria manis yg pikirannya berputar putar diotaknya .. bagaimana dia bisa bersikap biasa saja setelah kejadian kemarin , apa memang hanya aku yg memikirkannya ? Apa aku yg terlalu berharap ? Bodohnya kau Saint ... akhirnya Saint hanya bisa tertunduk selama jam pelajaran dan mencoba untuk bersikap biasa saja tanpa menoleh pada Perth .. dan Perth pun ternyata sama hal nya seperti Saint namun ia begitu ahli dalam permainan mimik mukanya ..
Teng... teng... teng...
Lonceng tanda pelajaran selesai berbunyi , membuat siswa/i memekik kegirangan dan mulai berhambur keluar kelas layaknya semut keluar dari sarangnya ..
"Saint , bagaimana kalau kita kecafe disebrang halte bus .. aku dengar caffelatte dan macaron disana enak .. na naa naaa " ajak Plan Saint tampak berpikir pikir dan mengangguk setuju , lagi pun hari masih sore untuk pulang
"Perth aku pergi duluan yah .. " Saint mencoba mencairkan kecanggungannya
"Yah , aku mau bertemu Mean dan mark .. kau hati hati " ucap Perth berlalu duluan , Begitu pun Saint dan Plan ..
•••••
Cafe de konnect
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Woww Saint lihat kue kue itu terlihat enak sekali .. aku akan memesan ini , ini dan ini dengan segelas caffe latte hangat .. kalau kau Saint ? " Plan yg begitu antusias pun menunjuk berbagai macam kue kue manis yg bertengger di etalase , sedangkan Saint hanya memesan sepotong cheesecake dan americano hangat sepertinya perpaduan manis dan pahit bisa membuatnya terbangun ..
