Bram Adalah Seorang Duda Yang Mempunyai 3 Orang Anak , Bram Pun Sangat Ingin Melihat Ketiga Anaknya Bahagia , Suatu Ketika Bram Bertemu Dengan Seorang Yang Sangat Mirip Dengan Istrinya ,,,, Bram pun terkejut Saat Melihat Perempuan Yang Sangat Mirip...
Acara Pemakaman Sudah Selesai, Di Rumah Keluraga Bayu Cristiano Marcelino Mengadakan tahlilan bersama, atas meninggal nya indah.
semua orang tahlilan tetapi bram tidak terlihat, bram pun sedang di dalam kamar dengan lampu yang gelap bram pun terlihat sedih atas meninggal nya istri tercinta.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Pak bayu: ma di mana bram, kenapa dya tidak terlihat di tahlilan istrinya, mama panggil bram ya,
Buk Lastri: ya pa.
Pak Bayu: bawa bram kesini.
tiba" buk Lastri melihat bram sangat terpukul, buk Lastri pun mencoba membuat putra nya tenang.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Buk Lastri: bram, kamu kenapa nak ayo kita keluar untuk mendoa kan istri mu, ayo nak.
Bram: aku tidak mau keluar ma.
Buk Lastri: tapi nak.
Bram: ma tolong, tinggal kan aku sendiri ma, aku ingin sendiri ma.
Buk Lastri: ya sudah kalau kamu tidak mau, mama tidak akan memaksa kamu.
Pak Bayu: mana bram ma.
Buk Lastri: bram tidak mau di ganggu, pa, ingin sendiri pa.
Pak Bayu: ya sudah ma biarkan saja mungkin dya masih sangat terpukul atas, meninggal nya indah, bram sangat mencintai indah jadi sulit untuk dya menerima kalau istri tercinta nya sudah meninggal.
Semua orang pun sudah pulang, suasana rumah pun masih berduka, atas, meninggal nya indah istri dari bramantyo Cristiano, Maya pun mencoba untuk menenang kan bram, yang masih bersedih.
