A Sweet Curse Of Love (End)

Bab 10. I'am Sorry (Aku Minta Maaf)

Bugh..!! Bugh....!!

Terdengar suara gaduh dari luar.

"Biarkan aku masuk bodoh! "

Bugh... Bugh..!!

Terdengar lagi suara lelaki berteriak disertai pukulan.
Mr. Smith hanya memperhatikannya dari balik kaca jendela besar. Ia menggeleng-gelengkan kepala melihat kelakuan putranya memukuli 2 bodyguard yang menghalangi jalannya. Sesuai arahan, bodyguard itu tetap teguh menghalangi Adam masuk ke mension meskipun berkali-kali harus mendapat bogem mentah dari anak majikannya.

"Dad... Biarkan aku masuk! Aku akan menjelaskan!! "
Kini Adam berteriak memanggil ayahnya.

Mr. Smith tak bergeming. Raut mukanya tak berubah. Masih menahan amarah. Ya... Ia benar-benar marah dengan kelakuan putranya kali ini. Ia kecewa. Harapan besar yang dipendamnya tak kan pernah terwujud. Karena putranya telah memupus harapan itu.

Yang lebih membuatnya marah adalah kondisi trauma yang dialami Valencia. Ia masih ingat bagaimana gadis itu pulang dengan kondisi kacau semalam. Badannya gemetar menahan rasa takut yang amat besar. Dan itu semua karena putranya.

Edward membujuk Adam menghentikan kegaduhan tersebut. Dan berhasil. Terbukti Adam kemudian pergi meninggalkan mension dengan mobilnya.

Didalam kamar, Valencia masih bergulung dalam dekapan Lousia. Ia tertidur. Mungkin efek kelelahan dari apa yang dialaminya. Masih tampak sisa-sisa air matanya.

Di tempat lain, didalam mobil yang ditumpangi nya Adam duduk memejamkan mata penuh penyesalan. Berkali-kali ia meninju jok didepannya disertai umpatan.
"Oh.. Shitt! "
Bugh!!!... Bugh...!!

Edward yang memegang kemudi didepan membiarkan sahabatnya menumpahkan rasa sesalnya.

Flasback on
Melihat Adam tersungkur, Edward kemudian menyuruh Jack untuk membawa Valencia pergi. Sebelum masuk ke penthouse tadi ia sempat berbincang dengan Jack didepan tentang maksud kedatangannya. Karena tak yakin dengan kondisi Adam sekarang untuk menerima tamu wanita, Edward langsung berlari ke arah penthouse. Dan benar, saat Edward berhasil masuk, Adam sedang menindih wanita itu...

Edward masih setia menunggu Adam sampai sadar. .....
Selang 30 menit terlihat gerakan dari tubuh pingsan itu. Adam berusaha bangkit dan menormalkan dirinya. Dirasakan kepalanya amat pusing.
Edward memberikan obat yang dibelinya dari apotik tadi.
Berkali kali Adam memijat pelipisnya.

"Kau memukulku terlalu keras, Edward" Adam menyalahkan Edward

"Karena kau keterlaluan, Adam... "
Edward tak mau disalahkan .

"Aku hanya tidak bisa menahan diri. Gadis itu tiba-tiba di depanku! "

Hhhhhhhhh.... .....
Edward mendengus berat.

"Apa kau tahu siapa gadis itu?"
Edward menyelidik membuat Adam mengerutkan kening meminta penjelasan lebih.

"Dia adalah gadis yang menyelamatkan Mr. Smith.... "
Jelas Edward yang sontak membuat Adam melongo tak percaya.

Jadi.. Gadis yang selama ini ia cari adalah gadis yang beberapa kali sempat ia tolak untuk menemuinya?
Oh... Shittt !!
Adam langsung mengambil mantelnya dan keluar panthouse diikuti oleh Edward.

Flsahback of

-------------------
Untuk lanjut, jangan lupa vote dan commentya ya. Tinggal klik bintang kok..... Ok?