[✔] UNEXPECTE | LEE JENO

14

Sedikit panjang dari biasanya.
Hati-hati mual pas bacanya ga kelar-kelar.

"Aku baik-baik aja ma, gimana nenek di china ?."

"Nenek kamu masih harus dirawat intensif disini sayang, mama juga ga bisa prediksi kapan mama pulang kekorea. Kamu untuk sementara ini sama keluarga jeno dulu ya."

"Iya ma. Yuan bisa jaga diri sendiri kok."

"Jangan cuma diri kamu sendiri aja yang kamu jaga. Baby didalam perut kamu juga harus tetap sehat. Mama janji akan pulang secepatnya sama papa kalau nenek kamu disini sudah bisa ditinggal."

"Iya ma. Yuan titip salam sama nenek ya."

"Iya sayang. See you."

"Bye ma."

Tok..Tok..Tok..

Jeno masuk kedalam kamar dengan nampan ditangannya yang berisi bubur dan teh hangat. Penampilan jeno saat ini sudah jauh lebih baik daripada beberapa jam yang lalu.

Yuan hanya diam memperhatikan pergerakan laki-laki didepannya itu yang sangat berhati-hati menaruh nampan yang berisi bubur hangat itu diatas nakas disamping tempat tidur, "Aku buatin kamu bubur. Makan ya ? Kamu suka bubur kan ?."

"Aku boleh ngomong sama jaemin ga ?."

Jeno mengalah untuk kali ini, bagaimana pun selama ini jaemin sudah menjaga yuan dan bayinya, walau masih sedikit kesal tetapi anggap saja ini sebagai balas budi untuk yang terakhir kalinya diantara mereka, "Iya boleh. Kalau udah selesai nanti panggil aku. Jangan lama nanti buburnya jadi dingin."

Yuan menganggukkan kepalanya patuh dan kemudian mengambil ponselnya yang berada disampingnya lalu mendial nomor ponsel jaemin, didering ke3 panggilan itu dijawab oleh jaemin,

"Yuan ?."

"Jaemin ? Kamu baik-baik aja ? Kamu dimana sekarang ?."

"Aku baik-baik aja yuan. Keadaan kamu gimana sekarang ? Babynya gimana ? Ada yang sakit ?."

Hanya suara isakan tangis yang jaemin dengar dari lawan bicaranya saat ini, gadis itu seakan memberitahu bahwa dia tidak baik-baik saja dengan apa yang sudah terjadi.

"Aku ga baik-baik aja tinggal sama jeno disini. Kamu kenapa biarin aku dibawa pergi sama jeno ? Kamu udah capek ngurus aku ?."

"Sstt....kamu ngomong apa sih ? Sampe kapanpun aku ga pernah capek ngurus kalian berdua."

"Terus kenapa aku bisa diapart ini lagi ? Aku mau pulang jaemin."

"Yuan dengerin aku ya. Suatu saat aku janji bakal jemput kamu dan anak kamu lagi. Dan sampai waktu itu tiba. Kamu harus tinggal dengan jeno untuk sementara ini. Setelah ini semuanya akan baik-baik aja."

"Jeno minta aku buat nikah sama dia."

Hanya helaan nafas yang terdenger dari jaemin saat kata-kata itu meluncur sempurna dari bibir yuan,