Siapa 'Brengsek'!?[10]

1.3K 105 21
                                    

3 hari sudah Dongpyo menginap di Rumah Sakit. Dia belum diperbolehkan pulang karena fisik nya sedang lemah ya itu adalah perbuatan Donghyun. Suami gila nya yang tega mencambuk nya hinga berpuluh-puluh kali.

"Aku ingin kamu cepat pulang sayang..." perkataan itu menusuk indera pendengaranya tapi tak ada niatan sama sekali untuk menjawab nya. Perut kecil nya sudah mulai buncit sedikit. Hampir memasuki 1 bulan.

Hampir setiap hari ocehan bunda dan mertua nya hampir terus terdengar. Entah ini entah itu tapi bagi Dongpyo itu hanya angin semata yang tak sengaja lewat.

"Sayang kamu lapar?" tanya Donghyun dengan halus. Tapi ucapan nya tak di hiraukan, Sama sekali hingga membuat nya muak dan kesal.

"Kau tahu sayang aku bukan tipe orang yang sabar" perkataan Donghyun sukses membuat Dongpyo menoleh dan menatap manik elang Donghyun.

"Donghyun. Aku mau duduk disofa"

"Jangan sayang disini saja" hingga akhir nya Dongpyo menatap manik Donghyun dengan lekat. Donghyun terkekeh kemudian menggendong Dongpyo lalu mendudukkan di pangkuannya.

Tangan Donghyun tak bisa berhenti menyelusup baju Dongpyo. Tangan nya terus meraba punggung mulus Dongpyo tak sampai di situ ia juga mengendus leher putih itu dengan sensual, tak peduli dimana sekarang.

"Eunghh Hyunhh sudahhh nantihh eunghh aahhh di lihathh aahhh eunghh" sedikit menggelikan bagi Dongpyo saat Donghyun bermain dengan leher nya dan mencubit puting nya dari dalam baju nya.

Donghyun menghentikan aksinya lalu menghadap Istri yang sedang duduk di pangkuan nya. "Cepat sembuh sayang."sahut Donghyun lalu mencium bibir Dongpyo tanpa nafsu.

~Diluar ruangan Dongpyo~

" Byungchan aku 'tegang' melihat nya ayo pulang!" ajak Seungwoo pada sang istri yang tengah mengintip kelakuan anak dan menantu nya. "Ck. Ayah jangan ganggu bunda lihat Pyo mesraan dong!" hardik Byungchan. Hingga akhir nya tubuh Byungchan melayang, ia di gendong Seungwoo ala bridal style, lalu dengan cepat meninggalkan Rumah Sakit.

Tak berselang lama setelah kepergian SeungChan. Donghyun sedikit menyeringai melihat kelakuan mertua nya. Donghyun tahu bahwa Mertua nya tengah mengintip kegiatannya dengan Dongpyo. "Tidurlah sayang sudah malam" sahut Donghyun sambil mengusap surai hitam Dongpyo.

Dongpyo menggeleng imut. "Kenapa?hm" tanya Donghyun. "Babynya blum mau tidur Hyun" sahut Dongpyo sambil mengusap perut rata nya, membuat Donghyun terkekeh kemudian ikut mengusap perut rata Dongpyo. "Baby...bunda mau istirahat sayang" ucap Donghyun sambil mengusap perut Dongpyo, hal itu membuat sebuah senyuman kecil terukir di wajah Dongpyo.

"Ayo tidur sayang." ucap Donghyun pada Dongpyo. Sedetik kemudian sebuah kecupan melayang ke bibir Donghyun. Itu ulah Dongpyo, niat hati menjahili Suami malah dia yang di jahili oleh Donghyun dengan melumat bibir nya kasar.


































'CEKLEK'



























Upss. Jihoon dengan cepat mendorong tubuh Jinyoung keluar dari ruangan. Hal itu membuat Dongpyo malu beda hal dengan Donghyun yang hanya duduk santai, melihat kelakuan bunda nya.

"Iissh kenapa Bun?" tanya Jinyoung heran. "Makanya kalo jalan liat depan jangan hape trus!" jawab Jihoon ketus. "Tpi kenapa?" tanya Jinyoung lagi

"MAKANYA TDI TUH DI LIHAT AYAH! MAKANYA JANGAN HAPE! LIAT IG JANDA TRUS!" teriak Jihoon tak mempedulikan di mana ia sekarang. "Janda iya bun tpi semok aduhai tahu!"Jawab Jinyoung enteng "HEH!" teriak Jihoon lagi. "Bunda emg tepos tapi desahan bunda lebih sexy" jawab Jinyoung yang mendapat geplak kan di kepala nya.

[1] : I AM YOUR PSYCHO°Where stories live. Discover now