TCG XXXV [End]

1.6K 230 72
                                    

Ket:

Hantu sosok hitam -> dari permainan 1

Hantu sosok perempuan putih pucat (bkn Mei) -> dri permainan 2

///



'Meninggalkan dan ditinggalkan, adalah dua hal yang akan terus menghantuiku.

Juga ... selamat tinggal. Aku mencintaimu, dan membenci diriku'

-TCG-




----

Taehyung keluar dengan tergesa-gesa, disusul teman-temannya yang lain.

Seokjin pun ikut keluar mencari Yerin, karena ia merasa bahwa ini adalah waktunya, waktu di mana perjanjian itu akan berakhir.

"Mana kartu As Hati-nya?" V menatap lemah Seokjin yang menghampirinya.

"Ini. Buat apa?" tanya Seokjin setelah menutup pintu ruang IGD itu.

"Buat ini--"

Sret

"Lo gila?!" Taehyung yang sedari tadi diam terduduk langsung bangkit berdiri setelah melihat saudara kembarnya melukai telapak tangannya dengan pisau.

"Gue gak ngerti apa yang lo lakuin. Lo lagi sekarat, dan lo nyakitin diri lo sendiri?" tanya Seokjin bingung.

"Nih." V memberikan kartu yang berlumuran darahnya pada Seokjin. "Kalian bakalan tenang lagi, tapi gue bakalan minta imbalan."

"Apa imbalannya?" tanya Seokjin.

"Yerin."

"Siapa Yerin? Dia yang jadi dalang lo kayak gini?!" Emosi Taehyung selalu memuncak jika sudah membicarakan tentang apa pun yang berhubungan dengan permainan sialan itu.

Ia menyesal tidak ikut bermain dan malah mengurusi organisasinya di kampus.

"Tenang, Bro. Dia cewek yang kembaran lo suka," jelas Seokjin pada Taehyung. "Dan gue rasa bukan dia pelakunya. Dan lo--" Seokjin menunjuk V.

"...."

"--Kenapa lo pengen Yerin?"

V terdiam sejenak sebelum berucap, "Karna gue gak bisa hidup tanpa dia, dan ... gue gak mau mati tanpa dia."

Semuanya terdiam sampai Taehyung bersuara, "Caranya?"

"Mainin lagi permainan ini. Dan ikut sertain kartu As hati ini, gue akan ada di sana."

"L-Lo bakalan selamat, V."

"Gak akan, kita ga akan selamat, Tae. Kita kesakitan, nyampe Mei koma. Ruh gue ini ... lagi bertahan menetap di tubuh gue. Gu-Gue yang ngerasain sakitnya, dan ga akan bertahan lama."

"Jadi, lo ...."

V mengangguk.

"Mei juga bakalan ada di sana?"

V menatap sedih adik kembarnya. "Gue gak tau."

Setelahnya, Taehyung berencana untuk mencari siapa yang mencelakakan V dan Mei dengan cara masuk kuliah sebagai ia yang asli, dan dibantu oleh Jin.

Lalu, beberapa minggu kemudian, V dinyatakan meninggal.

Beberapa jam setelahnya, Mei yang koma sudah menghembuskan napas terakhirnya.

The Card Game ↬ taerin ft. bangchin | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang