33

795 126 25
                                    

Jungkook memakan roti ditangannya dengan kesal. Ia sangat kesal saat Tzuyu membela para pekerjanya tadi.

"Sunbae berapa banyak lagi kau akan memakannya?" tanya Tzuyu kesal.

Ia benar-benar sudah lelah. Jungkook hanya diam sambil melanjutkan makannya.

"Besok kita sekolah. Bagaimana jika terlambat?" dan begitupun Jungkook masih belum peduli mendengarkan Tzuyu.

Tzuyu menyerah ia akhirnya bangkit dan pulang sendiri. Jungkook berteriak di belakangnya.

Tapi ia tidak mempedulikan Jungkook dan terus berjalan. Ia bahkan tersenyum saat balon ditangannya masih ada.

"Hah.. Hah.." Terdengar suara kelelahan dari Jungkook.

"Kau akan terus berjalan didepanku?" Tanya Jungkook. Tzuyu mengindik- kan bahunya tidak tahu.

Jungkook pun berjalan lebih cepat dan sampai di depan Tzuyu dan berhenti.

"Apa?" Jungkook menyodorkan tas yang berisi kotak musik. "Ini untukmu."

Alis Tzuyu naik sebelah, "Benarkah?" Dan dijawab anggukan Jungkook.

Tzuyu mengambilnya dengan senang hati. Kemudian ia berjalan lagi.

"Apa ini? Kau tidak memberinya padaku?" Tzuyu menoleh kebelakang.

"Tentu saja tidak. Tapi, terimakasih kotak musiknya!" dan ia melanjutkan jalan lagi.

Tentu saja Jungkook merasa kesal. Ia berjalan perlahan. Kemudian menghela napas.

Tanpa ia tahu, Tzuyu sudah hampir sampai di rumahnya karena ia berjalan sangat cepat. Lalu ia melihat kesana kemari menikmati angin malam.

* * *

"Sekarang, mari kita buka kotak musik yang diberikan Jungkook sunbae!" Kemudian Tzuyu mengambilnya dari tas tadi.

Ia membukanya dengan cepat. Lucu. Ada boneka-boneka beruang disana. Tzuyu tersenyum.

Lalu dengan cepat ia memainkan kotak musik itu hingga membuat alunan lagu dengan lembut.

Ia tersenyum. Dan ia terkejut ketika menyadari bahwa lagu yang ada di kotak musik itu baru di buat Jungkook saat bersamanya.

Dan tiba-tiba, ada salju yang keluar saat alunan musik itu hampir berakhir. Tzuyu sangat menyukainya.

"Apa yang tadi kau lakukan Jungkook?" Suara Hyoju terdengar sampai kamarnya.

Tzuyu menoleh, ia menaruh kotak musik itu di meja sebelah tempat tidurnya.

Lalu dengan cepat ia turun dari kasur. Ia segera keluar untuk melihat Jungkook.

Ia menutup mulutnya terkejut. Jungkook masih berbicara terhadap Hyoju.

"Ya, apa yang tadi kau lakukan?" Tanya Tzuyu tiba-tiba.

Jungkook menoleh dan menghela napas, kemudian ia masuk ke kamarnya.

"Dia tadi meleraikan dua pasangan yang sedang bertengkar. Tanpa ia ketahui laki-laki itu adalah pegulat yang sudah senior." Kata Hyoju sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

Tzuyu mengangguk. Kemudian ia segera turun dan mengambil beberapa obat juga kompresan.

Ia naik dan menaruh barang tadi di depan kamar Jungkook. Tidak lupa menyiapkan diri, ia mengetuk pintu kamar Jungkook.

PROTECT [JJK&CTZ] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang