Chapter 10

1.3K 191 61
                                    

"Bagaimana ini?"

Y/n mulai menyerang si serigala, tenggelam dengan rasa khawatir gadis itu langsung memukulnya dengan sekuat tenaga hingga serigala itu pingsan.

"Kalau saya tetap disini apakah ada jaminan anak-anak itu akan selamat?"

Y/n berdiri dan memandang kotak milik Tanjirou.

"Didalam kotak ini... Nezuko-san?"

.
.
.
.
.

Di dalam rumah.

"Ke-kenapa kalian masuk kesini!?"

Tanjirou terkejut karena dua anak itu juga ikut masuk.

"K-kami mendengar suara goresan dari dalam kotak dan Nee-san disana diserang serigala lalu ia menyuruh kami untuk berlindung jadi kami mencari kalian.."

"Astaga.. mereka terlalu polos Tanjirou"

Tanjirou menunduk dan memegang bahu anak laki-laki.

"Seharusnya kalian tak meninggalkan kotak itu, ia lebih berharga dari nyawaku.."

"Tapi y/n-chan masih di luar Tanjirou.. apa ia juga akan masuk ke dalam?"

"Kita lihat saja, tapi aku tau apapun keputusan dari y/n-san adalah yang terbaik"

Meskipun lelaki itu berharap y/n tetap di luar dan menjaga adiknya Nezuko.

.
.
.
.
.

Y/n mulai jonggok dan memposisikan wajahnya tepat di depan pintu kotak.

"Nezuko-san.. apa saya harus tetap disini menjaga anda atau masuk ke dalam dan membantu mereka?"

Tiba-tiba terdengar goresan dari dalam kotak.

"Nezuko-san?"

Y/n pun tersadar. Nezuko adalah iblis, tidak bisa terpapar sinar matahari, dan juga mulutnya tertutup oleh bambu buatan Giyuu. Kotak ini cukup kecil untuk ukuran seorang anak remaja, tapi y/n ingat bahwa waktu itu Nezuko bisa membesarkan tubuh nya dan pasti tak luput juga jika Nezuko bisa membuat tubuhnya jadi kecil.

Tiba-tiba y/n teringat Giyuu.

"Giyuu-san"

Gadis itu benar-benar bimbang, biasanya saat seperti ini dia akan meminta pendapat dari lelaki itu kadang y/n selalu dihadapkan dengan pilihan yang sangat sulit untuk diputuskan. Dia selalu ragu jika dengan pilihannya sendiri tapi jika itu sebuah perintah dengan yakin y/n akan melakukannya.

Gadis ini bukanlah seorang yang egois. Ia tak pernah memaksakan kehendak nya, y/n takut dengan keinginannya sendiri. Sejauh ini ia hanya bergantung pada Giyuu dan sekarang ia sudah dihadapkan dengan hal yang membingungkan. Tapi tiba-tiba suara Tanjirou terngiang di kepalanya

"Aku akan meninggalkan kotak ini kalau-kalau terjadi hal yang darurat, Y/n-san aku percaya padamu"

"Percaya pada saya.."

Y/n menoleh ke arah rumah. Kemudian rasa khawatirnya sedikit berkurang. Lalu ia mulai berbicara dengan Nezuko didalam kotak, gadis itu yakin Nezuko bisa mendengar nya.

"Nezuko-san, entah kenapa tapi saya dapat merasakan seorang yang kuat juga ada didalam sana dan itu bukanlah Tanjirou-san ataupun Zenitsu-san"

Terdengar suara goresan didalam kotak.

"Tanjirou-san juga percaya pada saya untuk menjaga Anda, karena Anda adalah orang yang sangat berharga baginya"

"Hhmph hmpphh"

Suara Nezuko terdengar.

"Saya tidak akan membiarkan kalian terpisah"

Tanpa y/n ketahui, Nezuko yang berada didalam kotak membelalakkan matanya, entah kenapa gadis itu rasanya pernah mendengar suara lembut ini ... Ini.. suara ini..

Seperti ibunya.

Y/n pun berdiri, dan menjaga Nezuko. Gadis itu mulai menajamkan semua indra tubuhnya. Tempat ini cukup mencurigakan, rumah di tengah hutan sudah pasti penghuni nya adalah iblis. Ditambah didalam sana, hawa kegelapan ada tiga dan satu yang paling kuat. Gadis itu bisa merasakannya.

"Ada tiga iblis didalam rumah ini"

Suara Tsuzumi yang selalu bergema dapat y/n dengar. Gadis itu berharap mereka yang didalam akan baik-baik saja. Tempat ini juga cukup mencurigakan dan memang pantas iblis menghuni rumah tua didepan Y/n itu.

"Semoga kalian keluar dengan selamat, namun jika didalam terjadi hal darurat terpaksa saya harus masuk ke dalam dan juga membawa Nezuko-san"

Lagi-lagi gadis itu menggumam. Ini dia, jika y/n mulai bimbang dan tak punya haluan orang yang ia percaya, rasa ragu dihati dan pikiran terus menguasainya.

Sedangkan didalam rumah tua itu, telah terjadi pertarungan antara tiga iblis dan juga tiga pemburu iblis. Dimana Tanjirou lah yang melawan iblis terkuat.

Cukup lama y/n berdiri was-was dan menunggu sampai ada tanda dari mereka semua yang ada di dalam rumah. Jikalau ada perompak yang lewat sudah dipastikan mereka akan mengira kotak Nezuko adalah harta. Jika kotak itu dibuka habis sudah. Iblis tak dapat terkena cahaya matahari, kan?

Y/n terus memikirkan hal-hal buruk yang kemungkinan terjadi di tempat ini, kemudian memikirkan solusinya. Itulah yang Giyuu ajarkan padanya.















Tbc.

Wkwkwk pendek? Iya emang pendek ehehehhehee, maap ya Kaishi lagi bener-bener sibuk.. tapi buat kalian yg udah nungguin cerita ini buat up dan kalian yg senantiasa memberikan vote Kaishi punya sesuatu untuk kalian...




Jeng jeng jeng~!

Jeng jeng jeng~!

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.


Wkwkk maap ya reader-san ... Kaishi jarang up, tapi Kaishi usahain setelah ini Kaishi bakal up chapter yang lumayan panjang. Ya.. itu sebagai ganti jarang up tapi ceritanya panjang. Ehehehe...



Eetttsss! Tapi tetep aja, bukan berarti Kaishi jarang up beneran wkwkwk ^3^

Kaishi mohon maaf yang sebesar-besarnya pada reader-san.. karena telat update, soalnya Kaishi ada banyak sekali jadwal tugas.. terlebih kondisi Kaishi yang kurang bagus sekarang..hehehe,, tapi Kaishi udah berusaha buat update karena masih ada komentar reader yang bikin Kaishi semangat buat lanjutin.. arigatou gozaimasu!! Atas komentar dan vote nya ya!

Kaishi minta maaf apabila terdapat kesalahan info atau bahasa pada karangan diatas, cerita ini hanya bertujuan untuk hiburan semata, dan Kaishi harap kalian suka^^

Terimakasih karena sudah membaca>^∆^<

Destiny? ( KimetsuNoYaiba x Reader )Donde viven las historias. Descúbrelo ahora