02. LET IT FLOW

11.7K 1.8K 119
                                    

You're just a stranger, but why you know everything about me?

-Undecided​-

Dua bulan yang lalu

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

Dua bulan yang lalu.

SMA Global Mandiri dihebohkan dengan penemuan jenazah salah seorang siswinya yang masih mengenakan seragam pemandu sorak di halaman belakang dengan kondisi luka parah dan wajah tak dapat dikenali.

Bertepatan dengan kenyataan tersebut, ada rumor yang beredar bahwa Ciava July Clarissa- murid kelas sebelas sosial satu, menghilang tanpa kabar selama beberapa hari sebelumnya. Kebetulan, anak berusia enam belas tahun tersebut adalah salah satu anggota inti pemandu sorak.

Setelah dilakukan penyelidikan selama beberapa hari, jenazah yang ditemukan tersebut dinyatakan memang benar Ciava.

Namun, kasus itu hanya berhenti sampai disana karena pihak sekolah tutup mulut dan tak ingin menanggapi lebih. Mengenai penyebab Ciava meninggal dengan kondisi demikian bahkan belum diketahui-atau memang dirahasiakan, karena selama jenazah di autopsi, tidak terdapat bukti berupa sidik jari atau semacamnya.

***

"Darimana lo tau?" tanya Dycal pada Nafta yang sedang makan di hadapannya, setelah mendengar cewek itu mengatakan tentang adiknya tadi, Dycal langsung menyeret cewek itu ke luar kelas. Tetapi ia tidak menyangka akan berakhir di kantin dan menemani cewek itu makan baso seperti sekarang. "Vazo yang ngasih tau?"

"Bukan Vazo," Nafta menggeleng di sela-sela makannya, "Waktu kelas sepuluh semester dua, adek lo ikut klub pemandu sorak. Kebetulan, saat itu Renata ikut ngelatih. Katanya Renata pernah liat lo jemput Cia,"

Dycal terdiam. Ia kira hanya Vazo yang tahu tentang itu.

"Gue turut prihatin, Cal. Gimana kondisi keluarga lo sekarang?"

Keluarga? Dycal tersenyum kecut. Bukannya menjawab pertanyaan Nafta, ia malah menatap datar cewek itu, "Lo bisa jaga rahasia? Bilang ke Renata, jangan bilang siapa-siapa. Cukup gue, Vazo, lo dan dia yang tau soal ini."

"Ha?" Nafta tertawa, "Satu kelas juga udah tahu kali, Cal,"

"Maksud lo?"

"Renata bilang kalo lo kakaknya Cia di grupchat kelas- astaga, gue lupa. Lo belum masuk ke grupchat kelas, ya? Njir lah, pantes gak tau. Btw, gue belom punya kontak lo. Ah, iya. Bentar-bentar, gue suruh Vazo aja yang masukin-"

Dycal tak mendengarkan lagi celotehan cewek di hadapannya. Ia malah terdiam, menatap lurus ke depan. Katanya, semua orang di kelas itu sudah mengetahui tentang dirinya? Jika sudah begini, bagaimana ia bisa mencapai tujuan yang membuatnya pindah ke sekolah ini?

UndecidedTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon