07.00
"Apakah sudah semua nya sayang"
-Appa
"sepertinya sudah,tinggal menunggu anak kita saja"
Balas eomma sambil melihat koper keper mereka
2menit
Jimin menuruni anak tangga lalu menuju eomma dan appa nya
"Kau sudah siap jimin-ah? "
Sahut appa
"sudah appa,kajja aku tidak sabar ke indonesia "
Sontak appa dan eomma jimin tertegun
Apa anak nya baik baik saja
Bukan nya jimin tidak ingin pindah
"apa kau baik baik saja sayang, mata mu terlihat sangat bengkak"
Eomma sambil melihat wajah anak mochi nya dengan seksama
"gwencana eomma aku baik baik saja"
Sedikit tertawa untuk menyembunyikan sedihnya
Chanyeol hanya menggeleng saja melihat buntalan mochi itu
"Ahjussi masukan semua nya ya,kami akan naik mobil satu nya di depan"
Pinta appa pada ahjussi
"Baik tuan"
~~
Bandara seoul south korea
Jimin pov
Aku merasa gugup saat ini
Apakah indonesia akan menyenangkan nanti?
Aah aku takut jika tak punya teman nntinya disana
Aku terus bergelut didalam hati
Sekarang aku sudah dipesawat
"Jimin-ah ini sarapan mu ayo makan dulu
Tadi malam kau tidak makan sama sekali "
Eomma menyuguhkan aku nasi goreng kimchi dan susu panas
Memang tadi malam aku tidak makan sama skli
Karna memikirkan caca sungguh aku tak menyaka
Tapi sudahlah
Aku harus melupakan dia
Author pov
Selesai makan jimin memutuskan untuk tidur,
Dulu nya jimin tidak suka tdur
Dan semenjak berteman dengan min yoongi dia ikut ikutan suka tidur saat ini
Sore nya kluarga park telah sampai dibadara internasional indonesia
Teman chanyeol sudah menunggu
Diluar
Mereka berjalan keluar dan teman chanyeol bersahutt
"Yaa tuan parkk"
Ahjussi itu melambaikan tangan pada mereka
Dan chanyeol membalasnya
Kemudian mereka berjalan menuju ahjussi tersebut
Chanyeol langsung berpelukan dengan ahjussi itu
"Bagaimana kabar mu kim? "
Chanyeol sambil menepuk pundak temannya
"Aah aku baik baik sajaa"
Sambil mengangkat ngangkat alisnya
"Perkenalkan ini istri dan anakku"
Serentak membukuk
"Annyeonghaseo Kim namjoon imnida"
"Nee,Annyeong park baekhyun"
"Nee park jimin imnida"
"apa kalian fasih berbahasa indonesia seperti chanyeol?"
Tanya namjoon pada baekh dan jimin
Tapi bukan mereka yg menjawab melainkan chanyeol
"Tentu,mereka hafal 5 bahasa sekaligus"
"Huwaa daebakk"
Setelah bekernalan dengan teman sang appa
"Mari kita ke mobil"
Ajak ahjussi namjoon
"ndee"
Saat diperjalanan hanya ada obrolan biasa.
"Ooh jadi ahjussi teman masa kecil appa"tanya jimin
"Ya jiminah, Kau jangan memanggilku ahjussi bgitu jimin-ah
Panggil saja aku paman,itu bahasa indonesia nya sodara laki laki orang tua mu"namjoon sambil tetap fokus melaju mobilnya
"Ah ndee ahjussy eh paman"
1 jam waktu yg ditempuhh untuk mencapai kediaman baru mereka
~~~
Setelah 1 minggu kluarga park pindah di kediaman barunya
Namjoon sering berada dikediaman park setelah pulang bekerja dengan chanyeol
Karna rumah mereka hanya bersebelahan
1 kompleks termewah di Ibu kota jakarta banyak artis dan pengusaha kaya raya tinggal disana
"Paman apakah sekolah masih lama dimulai?
Aku sangat bosan sekali jika berada dirumah terus,hanya melihat eomma marah marah"-jimin
Satu jitakan mendarat dikepala jimin
"Yaa eomma marah karna kau hanya tidur terus, sejak kapan kau suka tidur eoh?
Sampai² kau tidak mau membantu eomma"
Chanyeol dan namjoon hanya tertawa melihat anak dan ibu ini
"Disini ada pembantu eomma kenapa aku harus membantu?"-tegas jimin
"Yakk park jimin makanya kau itu jangan dikamar terus
Lihat lah pembantu dirumah sebesar ini hanya dua orang,kita msih mncari beberapa pembantu baru lainnya"
"itu benar jimin ah"sahut appa
"Mianhe eomma,aku tidak tau"
"Sudahlah jangan berdebat,besok 5 pembantu akan datang kesini
aku sudah mencari nya kemaren"ucap namjoon
"Kau memang terbaik kimm"
Chanyeol menepuk pelan pundak sang sahabat
Setelah makan malam selesai
Mereka masih sedikit berbincang
"Ah yaa jimin-ah, paman sampai lupa mengenalkan anak paman pada mu
Besok paman akan menyuruh nya datang kesini menemui mu"-namjoon
"Baiklah paman,aku setuju
Lagi pula aku tak punya teman disni"-jimin
Aku sangat memaksa untuk bintang dan komentar
Apakah terlalu sulit hm? 🌚
