23

3.9K 447 50
                                    

Title : 3E VS 1A
.
.
.
.
Disclaimer : Ansatsu Kyoushitsu :
Yusei Matsui
.
Boku No Hero Academia :
Kohei Hirikoshi
.
.
.
Warning : Assassin, hero, action,
Comedy, typo, etc.
.
.

Happy Reading .......

.
.
.

"Mitte, mitte, mitte!"ucap Ashido pada yang lain, sambil melakukan beberapa gerakan break dance.
"Break dance!" serunya.

"Pow!"
"Pow! Pow!" seru Sero dan Hagakure.
"Breaking, breaking!" teriak Ashido saat melakukan gerakan memutar.
"Pow! Pow!"

"Jadi dia punya hobi nge-dance, ya?"gumam Aoyama.

"Kalau mau pakai celana dalam nggak usah pakai rok, dong!" teriak Mineta kesal.

Bruk!
"Mineta-kun, nggak boleh kayak gitu!" Hagakure memukul kepala Mineta berulang kali.

"Sepertinya Ashido-san bisa bergerak dengan lihai berkat keahlian nge-dancenya, ya. Seakan-akan dia bergerak dengan memanfaatkan seluruh tubuhnya" ucap Midoriya.

"Saat latihan bertarung pertama dulu, aku takkan lupa kalau dia pernah membakar jubahku. Saat turnamen festival olahraga juga... Aku takkan pernah melupakannya." kata Aoyama.

"Aku juga ingin mencoba melakukannya." ujar Midoriya.

"Kenapa tidak minta diajari saja?"kata Kaminari watados.

"Okay boy, let's dancing!" seru Ashido.
"Eng, etto. Onegaishimas!" kata Midoriya.

"Pertama adalah two-step. Melangkahlah kedepan dan kebelakang, lalu kekiri dan ke kanan, dan ayunkan kedua tangan kalian." Ashido sambil meragakan step-step yang ia katakan.

"Ko-kou kana?" Midoriya dan Aoyama melakukan gerakan yang diajarkan Ashido dengan kaku.

"Sama seperti Sato yang suka makanan manis. Bisa menyalurkan hobi dalam pekerjaan pahlawan itu enak banget, ya. Membuatmu kuat. Bicara soal hobi, Jiro juga punya, kan?" seru Kaminari.
"Yamete yo."

"Hora, kamarmu itu... Mirip toko musik! Itu sudah lebih dari hobi!" ucap Kaminari.

"Mou yamete teba! Lupakan Tentang kamarku itu" ujar Jiro kesal.

"Yah, kamarmu sudah setingkat pemain profesional! Terus terang saja, aku--" ucapan Kaminari terpotong oleh Jiro yang menodongnya dengan erphone jack miliknya.
"Maji de! Seriuan, deh!"
"Nande?" tanya Kaminari bingung.

Setelah berdebatan dan aktifitas lain yang biasa di lakukan kelas 1-a, Aizawa masuk kedalam kelas dan memberitahu beberapa informasi pada muridnya.

"Eng, bunkasai arimas" ucap Aizawa singkat.

"Gappoi"
"Bunkasaii!"
"Akhirnya ada acara yang sekolahan banget!"
"Ayo putuskan apa yang akan kita lakukan!"

"Sensei, apa tak masalah kita bersantai-santai begitu di saat-saat seperti ini"kata Kirishima tidak setuju.

"Kirishima, kamu sudah berubah, ya." ucap Kaminari kaget.

"Tapi, memang begitu nyatanya,kan? Sekarang ini para penjahat sedang berkeliaran!"seru Kirishima.

"Itu pendapat yang masuk akal. Shikashi, di Yuuei tak hanya ada jurusan pahlawan, bunkasai adalah panggung jurusan lain. Seperti jurusan pendukung, jurusan umum dan jurusan perbisnisan. Acara ini memang tak seheboh festival olahraga, tapi bagi mereka ini acara yang amat dinanti-nantikan. Selain itu gara-gara jurusan pahlawan, sekolah pun mewajibkan sistem asrama, sehingga ada yang segelintir siswa yang merasa stres." ujar Aizawa sambil memainkan seleting kantung tidurnya.

3E vs 1ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang