Kenalan yuk!

33 5 13
                                    

WELCOME TO KOSAMA!

Kosama (kosan bersama). Sekiranya itulah nama yang diberikan oleh salah satu penghuni indekos agar kosan mereka terlihat lebih berwarna katanya, terus habis itu langsung disahut sama temannya begini, "Yaelah bang, yang bikin berwarna ini kosan mah cat temboknya, bukan namanya."

Betul juga sih ya.

Hmm oke, kita lupakan saja dulu.

Awal indekos ini terbentuk?

Mulanya rumah dengan desain minimalis ini dibeli oleh pemilik kosan untuk keluarganya tinggal setelah pindah, tapi karena keadaan, beliau tidak jadi pindah rumah dan akhirnya memilih rumah yang telah beliau beli untuk dijadikan indekos.

Yang unik dari indekos ini adalah, penghuninya hanya ada lima orang laki-laki dan engga bisa ditambah lagi jumlah penghuninya, dikarenakan indekos ini berbentuk rumah minimalis yang kamar tidurnya hanya ada tiga.

Berikut deskripsi singkat anak-anak kosama. Check it out!

1. Abhinawa Zaidan Hidayat (Ubin)

Sebetulnya nama panggilan dia itu Aidan atau Zaid, tapi karena penghuni kosama otaknya bobrok semua, jadi nama depan dia (Abhin) diplesetin jadi Ubin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sebetulnya nama panggilan dia itu Aidan atau Zaid, tapi karena penghuni kosama otaknya bobrok semua, jadi nama depan dia (Abhin) diplesetin jadi Ubin.

"Muka lu mulus, bin. Kaya ubin masjid depan kampus."

"Lo muji gue?"

"Kagak."

Sholeh, banget.

Ngaji 24/7.

Suara dia pas ngaji cukup membuat para ukhti yang mendengar berkaca-kaca sembari berkata, "Masyaallah, udah sholeh, ganteng, bisa baca qur'an, baik lagi. Tinggal diajak ke KUA aja inimah."

Ketua lembaga dakwah di kampusnya. 

Imam kosama.

Calon imam yang baik untuk keluarga kecil kamu juga nanti.

Eak.

Sabar banget, asli. Kaya tau-tau si temen sekamarnya nyalain petasan disko dikamarnya dia cuma diem aja sambil berdecak prihatin.

Gamau pacaran, maunya ta'aruf.

Selain sholeh dan ganteng, dia juga humoris.

Bucin roti.

"Bin, lu lebih milih dakwah atau makan roti sepuasnya?"

"Lo nanya gapenting banget, dah."

Terus dalem hati ngebatin, "Pertanyaan bodoh."

Pemberi saran dan tempat curhat terbaik.

Kalo ceritain rahasia sama dia mah, anti ember ember club. Terjamin.

Ustadnya kosama.

"Nah. jadi gitu, Mal"

"Makasih ya, bang. Tadi ceramahnya udah Kamal rekam."

KOSAMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang