Hari ke-1 Ujian Sekolah
Drap drap
Alim : "Udah lumayan rame ya"
Rifqi : "Mereka terlalu rajin Lim. Kita kan gak telat juga"Saat melewati suatu ruangan ujian, di depannya terdapat 2 gadis yang sedang membicarakan tentang...
"eh kamu tau gak? Kemaren ada ledakan di dekat sempaja"
"hah? Masa'?"
"iya cuk, untung aja bukan apa-apa. Cuman ledakan biasa, katanya sih cuman energi nyasar entah dari surga apa neraka""Lim"
"Lim"
"Woy Alim!"Alim : "Eh!" *Kaget
Rifqi : "Dipanggilin dari tadi gak noleh-noleh. Ngelamunin apa kamu pagi-pagi gini hah?"
Alim : "Enggak, cuman keinget ada yang belum di pelajari buat ujian hari ini." (Anak rajin)
Rifqi : "Oo ya udah, tuh ruangan kita"
Alim : "Yok lah"
Sementara itu di ruangan lain...
Brak!
Riyan : "Oi, bagi cerpe-an dong"
Della : "Cerpe-an apa?"
Sella : "Makanya! Orang ujiannya online, cerpe-an buat apa?"
Adis : "Yang ada file buat belajar aja"
Riyan : "Nah pengertian betul Adis, heh. Aku minta Dis"
Adis : "Ya.. ada filenya cuman belum ku isi sih, hehe"
Riyan : "Ah.. De!"
Ade : "Hm"
Riyan : "Bagi file cuk"
Ade : "Buat apa?"
Riyan : "Buat nikah. Ya buat belajar lah"
Ade : "Maka di grup WA kelas ada"
Riyan : "Ah itu belum ada jawabannya. Aku minta yang ada jawabannya"
Ade : "As*! Aku lo gaada buka filenya sama sekali. Law minta jawaban ke gw"
Riyan : "Astaga... Gaada yang belajar kah ini?"
Della : "Ya kamu kalo mau belajar ya belajar. Kalo ada jawabannya bagi ke kita"
Sella : "Itu dah, kita lo lagi kerjakan bareng-bareng ini"
Riyan : "Padahal udah niat mau belajar aku ini"
Ade : "Buat apa belajar?"
Adel : "Tau udah pinter, De"
Ade : "Manaada. Kalo udah pinter, gak sekolah aku"
Teeeeeeeeettttttt (bel ujian dimulai)
Riyan : "Waduh"
Ade : "Udah santuy ae lah, ujian aja kok"
Riyan : " 'aja'-mu itu lo"
Dari depan pintu ruangan
"Assalamualaikum..."
Riyan : "Wa'alaikumsallam. Mami?"
Bu Efi : "Mami mami, ibu aja ga pernah ngerasa pernah ngelahirin kamu Yan. Udah duduk sana"
Riyan : "Siap Mamsky~"
"Hahaha" (anak-anak kelas tertawa)Setelah Ujian
Riyan : "Nilaiku 62 cuk, astaga..."
Adel : "Yang sabar ya Yan"
Riyan : "Kamu berapa Del?"
Adel : "Aku, Ade, Adis sama nilainya"
Riyan : "Wah, kok bisa? Nyontek ya kalian"
Ade : "Ya maupun nilainya sama, tetep ae di bawah KKM cuk. As* emng"
Adel : "Astaghfirullah Ade... Gak boleh ngomong gitu"
Riyan : "Nda apa santuy ae"
Dari ruangan sebelah
"Guyssss"
Ade : "Kenape lagi anak-anak ini"
Tasya : "Gimana nilai kalian guys?"
Shintia : "Hai teman-teman"
Adis : "Hai..."
Riyan : "Ya gitu lah kalo nilai"
Ade : "Di bawah KKM cuy"
Tasya : "Harap bersabar ya kawan-kawan"
Shintia : "Makanya belajar. Bodoh pang"
Ade : "Bapak ko bodoh"
Shintia : "Eh..! Beraninya, ku bilangi bapak ku kamu"
Ade : "Bilangi ae"
Adis : "Eh udah, kelahi mulu. Besok ni Matematika harus belajar"
Riyan : "MTK ni harus belajar pokoknya, semangat dah aku ni"
Adel : "Hilih Yan.. awas besok kamu buka gallery cari rumus ya"
Riyan : "Iya liati ae besok"
Sedangkan di kawasan anak-anak yang pintar
Rifqi : "Wah besok MTK Lim"
Alim : "Ya terus?"
Rifqi : "Harus belajar ini"
Alim : "Ya jangan gara-gara MTK aja kamu baru belajar, yang lain juga harus belajar dong"
Rifqi : "Iya pak... Siap laksanakan"Jadi temen-temen, maupun kondisinya sekarang semuanya di lakukan #dirumahaja tapi tetep harus belajar ya...
Apalagi belajar mencintai dia~~ Ahay
Jangan kayak Author satu ini yang kerjaannya cuman maen.... ae di rumah, ye.
Jangan lupa juga ikuti anjuran pemerintah ye biar aman terkendali semuanya.
#stayathome #stayhealthy #staysafe
Thx udah mampir...
YOU ARE READING
Different World's
FantasyAlim dan kawan-kawannya harus menghadapi kehidupan baru, yang banyak orang tidak inginkan. Kehidupan seperti apa?