• Tweleve

4K 445 52
                                    

Peringatan!!

Di chapter ini akan banyak perpindahan tempat


Jadi, Author harap di maklumin aja:((

+ Happy Reading +

👇👇👇

Sudah 6 hari sejak kejadian itu terjadi dan udah 6 hari itu juga kamu nggak sadar kan diri, membuat para boneka mu mengkhawatir kan kondisi mu yang sekarang terbaring lemah dengan bibir yang pucat, serta bekas luka yang ada di kepala mu yang sudah mulai berangsur-angsur sembuh, tapi kamu tidak juga membuka mata mu.

Kamu berada di rumah ditemani semua boneka mu. kenapa kamu nggak dibawa ke rumah sakit aja?, Jawaban nya simpel, ya karna mereka nggak punya uang untuk bawa mu ke rumah sakit yang mahal nya nauzubillah.

Dan nggak lama kamu nggak sadarkan diri, kamu terkena demam tinggi membuat mereka harus bulak-balik mengambil air kompresan buat kamu, tapi kamu sekarang udah mulai baikan, tinggal menunggu kamu Bagun aja.

"(Y/n) bangun dong, Kita semua khawatir sama lu, emang lu nggak kangen sama kita?" Ucap Jeno ke kamu, yang masih tertidur lelap.

"Maafin kita ya?, Kita nggak bisa ngejagain (y/n) dengan baik" ucap Renjun dengan menunduk kan kepalanya menyesal.

"Seharus nya tadi tuh gw bisa cepat ngelindungin si (y/n), pasti (y/n) nggak bakal kaya gini, SIAL!!" Umpat Jisung kesal dan melampiaskan kemarahan nya dengan meninju keras tembok di sebelahnya, pukulan itu amat keras, yang pastinya sekarang buku-buku jari Jisung terluka. Bukti nya darah sudah mulai menetes ke lantai. Chenle yang ada di sebelah nya jadi gak tega melihat jisung yang begitu, ingin menghampi -ri Jisung dan menenangkan nya, tapi jisung sudah keburu pergi dengan keadaan yang tidak baik.

"Hei! jis--

"Udah biarin dia sendiri dulu" tahan Jeno ketika Chenle ingin beranjak dari tempat nya.

"Tapi..."

"Sudah nggak apa-apa dia lagi butuh sendiri" ujar Jeno ke Chenle.

"Hah~, kenapa jadi begini?..." Pusing Mark ketika kepala nya tiba-tiba mulai berdenyut kencang.

Beberapa saat kemudian ada suara ketokan pintu dari luar, yang menandakan ada seseorang di luar.

"Biar gw aja yang buka" Ujar Jaemin.
Lalu bangkit dari tempat duduknya dan berlalu meninggalkan kamar mu.

Sesampai nya di sana Jaemin langsung membukakan pintu, dan menampilkan seseorang wanita yang berumur 30-an dengan membawa sesuatu di kedua tangan nya.

"Ehh, Bu Yona, ayok masuk Bu" ucap Jaemin mempersilahkan Bu Yona untuk masuk ke dalam.

"Makasih, oh ya bagaimana kabar (y/n) apa dia sudah sadar?" Tanya Bu yona ke Jaemin sambil melihat sekeliling rumah mu yang bersih dan rapih, tanpa ada kotoran sedikit pun.

Jika kalian nanya kenapa Bu Yona ada di rumah mu?, Karena Jisung sempat membawa mu ke UKS waktu pertama kali kamu pingsan dan Yona menyuruh Jisung untuk membawa mu ke rumah sakit saja karena kamu demam tinggi, tapi Jisung menolak karena takut ngeropotin, ya jadi nya kamu dirawat di rumah saja, tapi tetap diawasi oleh Bu Yona, gitu-gitu juga Bu Yona mantan dokter dirumah sakit. Bu Yona pernah sekali bertanya ke Jisung pada saat pertama kali ke rumah kamu dan melihat boneka mu lagi berkumpul diruang tamu, dan bertanya kalian siapa nya kamu dan Jisung menjawab kalau mereka ini sepupu jauh nya kamu, Yona si hanya mengiyakan saja jawaban dari Jisung tanpa rasa curiga sedikitpun, dan dari situ Bu Yona mulai mengenal semua boneka mu dan mulai merawat mu juga para boneka mu seperti layaknya seorang ibu. Dan ohh ya, 1 satu hal lagi selama kamu nggak sekolah Bu Yona sudah meminta izin ke kepala sekolah kalau kamu sedang sakit.

My Doll Is Human?!! [Nct dream X You]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang