Part 4

30 4 5
                                    

"Hm.. besok ada latih tanding di sini," gumam Akane pelan. Ia mengelilingi gedung olahraga sendirian. Hari ini, anak-anak ekskul basket sedang rehat latihan, karena besok mereka harus bertanding.

Akane memperhatikan sekeliling. Sepi. Ia mengambil salah satu bola basket dan memantulkannya ke lantai berkali-kali. Sesekali ia melompat tinggi dan berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang.

Akane memandangi bola basket di tangannya lalu melemparkannya asal-asalan. Terlihat sekali ia sedang emosi. Bola basket itu menabrak ring dan menggelinding keluar lapangan.

Akane nampak ngos-ngosan. Ia menyeka keringatnya dan berbalik. Bersiap mengambil bola basket yang tadi dilemparkannya sekuat tenaga. Langkah Akane terhenti. Ia melihat seseorang sedang menginjak bola itu dengan kakinya. Jung Jaehyun.

"Sejak kapan kau ada disana?" tanya Akane.

"Cukup lama untuk melihat ada seorang perempuan aneh yang berniat menghancurkan ring basket ini." jawab Jaehyun tenang.

"Mau apa kau ke sini?" tanya Akane sengit.

"Mau apa? Hei galak, setiap hari aku memakai gedung ini, justru kau itu yang sedang apa?"

"Aku punya nama, tuan sok ganteng," teriak Akane jengkel. Sebenarnya Akane memang sudah jengkel dengan Jung Jaehyun, Cuma selalu di tahannya, tetapi kali ini dia sudah tidak tahan lagi

"Baiklah, Moriya Akane, rasanya tuan sok ganteng ini juga punya nama," balas Jaehyun tak mau kalah.

"jadi sedang apa kau kemari?" Jaehyun mendribble bolanya dan berlari ke tengah lapangan.

"Bukan urusanmu, sunbae," Jaehyun tertawa nyengir mendengarnya, Akane cukup kelelahan. Akane memutuskan untuk duduk di pinggir lapangan dan mengatur napasnya.

"oh ya aku ingin minta bantuannmu" kata Jaehyun, Akane tersentak kenapa dia minta bantuan pada Akane

"Aku mau kau pura-pura jadi pacarku" Lanjut Jaehyun

"HE? NANI? Kenapa aku, tidak terimakasih, masih banyak fans-fansmu di luar sana, minta bantuan saja ke mereka" tolak Akane, Jaehyun memutar bola matanya

"aku meminta bantuanmu, karena kau bukan salah satu fansku" Akanen menatap Jaehyun

"memangnya apa hubungannya" tanya akane lagi

"begini, kau tau kan fansku itu seperti apa? Jika aku memilih mereka mereka akan histeris dan apalah itu, kau tau kan aku ini tampan" jawab Jaehyun, akanen memasang wajah ingin muntah saat Jaehyun mengatakan itu

"ya pokoknya aku minta bantuanmu, please" kali ini Jaehyun seperti memohon pada Akane

"memangnya kenapa? Apa alasanmu? Apa karena gadis cantik yang menemuimu kemarin?"

"iya, memang karena dia, aku ingin menolak perjodohanku denganya, jadi mungkin ini cara satu-satunya" Akanen mendengar nada berbicara Jaehyun tidak seperti biasanya, kali ini ia seperti memohon

"aku akan memikirkannya" jawab Akane, Jaehyun mengangguk.

Yurina POV

Aku berjalan agak cepat ke osis, tadi aku di beritahu bahwa Jaemin sunbae ingin menemuiku dan dia berada di ruang osis,

Tok tok

Aku mengetuk pintu

"masuklah" terdengar suara dari dalam, aku pun membuka pintu dan masuk, kulihat Jaemin sunbae sedang berada di depan layar notebooknya

"oh kau Yurina, kemarilah, ada yang ingin aku beritahu padamu, tunggu sebentar" Jaemin sunbae masuk ke ruangan kecil di samping, sepertinya ia ingin mengambil sesuatu, aku jadi bingung, ada apa jaemin sunbae memintaku kemari. Tiba-tiba, creek, pintu terbuka lagi, aku menoleh kearah pintu, aku membulatkan mataku melihaat sosok yang ada di pintu, itu Jungkook sunbae, dia memandangku sinis lagi, aku langsung menunduk

From Me To YouWhere stories live. Discover now