Chapter 5: Rebirth of The New World (IV)

114 11 0
                                    

"Nona kalau boleh tau berapa harga item termurah di tempat ini?"

Perempuan bertelinga kucing itu menatap Altair dengan ekspresi datar.

"Short Iron Sword adalah item termurah di Karion Blacksmith."

Saat dia berkata kaca etalase terbuka seperti pintu geser dengan teknologi canggih — mutakhir — kemudian platform yang menyimpan Short Iron Sword naik ke atas.

Lalu layar hologram berbentuk petak kecil muncul di atas pedang, muncul tulisan pratinjau di sebelah logo kaca pembesar.

"Pratinjau."

Setelah penjaga toko itu berucap, hologram melebar dan memperlihatkan tulisan yang mendeskripsikan secara singkat informasi mengenai Short Iron Sword tersebut.

[Short Iron Sword]

Kelas : E

Deskripsi:
Pedang besi adens diciptakan dengan besi terbaik menggunakan teknologi nano dari galaksi andromeda. Pedang besi adens memiliki daya tahan, berat yang lebih ringan, dan sulit berkarat dibandingkan besi biasa.

Harga: 10 koin

Altair terperangah — takjub sekaligus tidak percaya dengan apa yang baru saja dilihatnya, bisa dipastikan bahwa teknologi yang digunakan mereka jauh lebih unggul bila dibandingkan dengan teknologi yang ada bumi saat ini atau puluhan tahun ke depan. Butuh ratusan atau mungkin ribuan tahun lamanya untuk mengimbangi teknologi asing itu.

"Waah!" Naira terkesan saat layar hologram tiba-tiba muncul memperlihatkan tulisan-tulisan yang melayang di udara.

"Sepuluh koin?" ucap Altair, matanya mengarah ke pak tua di sofa. "Dan berapa harga untuk satu kristal?"

Pak tua itu tersenyum.

"Itu pertanyaan yang salah. Kau cukup cerdas untuk datang ke sini lebih dulu anak muda. Satu koin dihargai dengan 20 kristal mayat hidup tanpa goresan."

Altair tersentak setelah mendengar pernyataan pak tua itu.

'20 kristal sempurna untuk satu koin, sedangkan harga item termurah adalah 10 koin. Itu artinya butuh 200 kristal untuk setiap nyawa.'

Altair melirik Naira yang masih terkesima melihat layar hologram.

'Bagaimana aku bisa mengumpulkan 400 kristal?'

Altair kembali lagi pada pak tua itu, lantas bertanya,

"Lalu, bagaimana dengan kristal yang tergores atau lecet?"

"Sejujurnya, mereka tidak berharga."

Altair membisu, dalam waktu kurang dari satu jam mengumpulkan kristal dalam jumlah sedemikian banyak diantara ribuan manusia — yang saling memperebutkannya dengan mempertaruhkan nyawa mereka — itu hal yang hampir mustahil. Perselisihan tidak bisa dihindari.

'Kota saat ini pasti sudah berada dalam kekacauan. '

"Tapi..." Pak tua itu menambahkan, "Karena kau adalah orang pertama yang mencapai tempat usang ini...."

Era Of RebirthWhere stories live. Discover now