#. 12 Academy for Mastery

36 1 0
                                    

#Becarefull Typo Everywhere!

#Becarefull Typo Everywhere!

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

~Acquila~

Acquila kaget dengan ekspresi Alin yang seperti orang depresi berat yang sudah seperti orang gila dan tidak percaya mendengar semua kata yang keluar dari mulutnya.

"Nona Alin, mari kita berjalan ke tempat selanjutnya, saya permisi dulu Elemental Dragon Lord." Sambil membungkuk memberi hormat.

Kemudian mereka pergi dan berkeliling kembali di berbagai tempat dari Emperor Dragon Kingdom. Mereka mengunjungi tempat para prajurit berlatih, ruangan lukisan, dan lain - lain sampai Akhirnya mereka lelah dan memutuskan untuk istirahat bangku taman kerajaan.

"Nona Alin, kenapa wajah Anda begitu murung, bolehkah saya tahu apa yang sedang terjadi?"

"Apa wajahku terlihat seperti itu, hik hik." Dengan mata melotot, wajah depresi seperti orang gila dan mulai tertawa sendiri.

"Nona Anda jangan seperti itu, Anda adalah Ratu dari Wish of Light dan juga Anda adalah adalah salah satu dari ketujuh Warrior Tuhan, harusnya hal seperti ini tidak bisa menggoyahkan hatimu."

"Warrior Tuhan ya..." Dengan nada putus asa.

Kemudian Acquila langsung memegang Wajah Alin dengan kedua tangannya dan menatapkannya kewajahnya. Alin terkejut sontak dia tersadar.

"Dengar Nona lihatlah aku, Anda adalah wanita yang luar biasa di Jagad Raya ini, Anda adalah panutan untuk jalan hidup makhluk - makhluk baik dari berbagai alam semesta, apakah seperti ini Anda memberikan contoh kepada panutan Anda itu?"

Kemudian Alin terdiam dan mulai meresapi apa yang dikatakan oleh Acquila. Dia terdiam seribu bahasa dengan ekspresi bingung dan bimbang.

"Apakah seperti ini, jawab aku Nona?"

Lagi - lagi Alin hanya terdiam dan tidak bisa menjawabnya. Kemudian Acquila mendapat perintah dari Sam untuk menemuinya sejenak.

"Maaf Nona saya permisi sebentar, saya akan segera kembali, saya permisi dulu." Kemudian Acquila meninggalkan Alin sendiri di bangku taman tersebut.

Alin masih terdiam dan memikirkan tentang pertanyaan Acquila barusan. Dia merenungi tentang nasib cintanya kepada Gabriel yang kandas, dia juga tidak sepenuhnya menyalahkan Motty karena bagaimanapun ini juga kesalahannya sendiri yang tidak berani mengungkapkan isi hatinya kepada Gabriel.

"Apakah kau cemburu tentang Gabriel?"

Sontak Alin langsung terkejut mendengar suara tersebut dan langsung menoleh ke sumber suara. Nampak Azazeal berdiri di sampingnya dan memandang wajahnya kemudian Alin langsung berlutut memberi hormat.

The Sevent Guardian Of GodDonde viven las historias. Descúbrelo ahora