♞ RSVG // 9

122 8 5
                                    

RSV'Gengster
♞ CHAPTER 9: SISWA BARU

"Kayak pernah liat? Eh tetangga baru gue bukan si?"
-Abi-

——————«•»—————

"Gimana Bi, udah kamu anter kuenya?" tanya bunda yang sedang membawakan makanan untuk Abi.

"Udah bun, katanya salam buat Bunda."

Bunda tersenyum "Syukur deh, cowok cewek Bi tetangganya?"

"Yang nerima si cowok bun, sepantaran Abi lah." Abi memakan makanannya.

"Wah, Bunda harap kamu bisa temenan ya sama dia."

"Liat nanti aja bun."

"Bunda kekamar dulu ya, bunda capek nih."

"Iya bun, mau sekalian Abi pijitin bun?" tawar Abi.

"Engga usah, Kamu makan aja kalau udah kamu istirahat aja ya." Bunda tersenyum lalu pergi menuju kamarnya.

Ting!

Abi hendak merespon ketika melihat pop-up chat ponselnya yang terletak diatas meja. Meraih ponsel, Abi pun membuka pesan dari Aiden.

Si Keboh Udin
Abi Help me!
Bilangin Gio motor gue
Mogok, nih.

Abi menghela nafas, memutar bola matanya. Ganggu gue mulu heran nih anak.

Abi
Ogah.

Si Keboh Udin
Abi! Bilangin ke Gio gak!

Abi
Engga mau.

Si Keboh Udin
Abi cepetan, hari mendung ini entar gue kehujanan.

Si Keboh Udin is calling...

Abi menghela napas pasrah, ia mengangkat panggilan Aiden.

"ABI CEPETAN MENDUNG INI ENTAR GUE KEHUJANAN!"

Abi menjauhkan ponselnya dari telinganya, "Apaan si? Lo bilang sendiri kek gue lagi makan ini." sahut Abi.

"Hp Gio mati, engga bisa gue telpon udah gue chat tapi gak dibales. Buruan."

Abi berdecak, "Bentar gue kekamar dia dulu." Abi bangkit lalu pergi menuju kamar Gio.

Abi langsung masuk kekamar tersebut, lalu ia menemui Gio yang sedang membaca dikasurnya dengan tengkurap.

Menatap Abi bingung, "Kenapa?"

Abi mendekati Gio, lalu memberikan ponselnya ke Gio.

"Udin pengen ngomong."

Gio menghela napas, ia meraih ponsel Abi lalu mendekatkan ketelinganya.

"Kenapa Den?" tanya Gio to the point.

"..."
(motor gue mogok nih. Lu kesini dong bantuin gue.)

"Owh, dimana?"

"..."
(Di deket base camp gue, cepetan.)

"Otw, iya."

RSV'Gengster Where stories live. Discover now