"ah tidak aku hanya ingin tau"ujar boun yg menggaruk kepala belakangnya
"hahahha kau terlihat berbeda" guman prem
"ha?" cengo boun dan prem kembali terkekeh
"kau tau P'boss anak klub renang?yaa dia mantan kekasih ku" ujar prem sambil tersenyum
"P'boss? bosston?" tanya boun dan prem mengangguk
"lalu bagaimana sekarang?apa kau masih denganya?" tanya boun lagi
"Maii semenjak lulus P'boss hilang kabar dan ku dengar dari Sammy,P'boss kuliah di amerika dan yaa pergi dengan kekasih nya" ujar prem yg berakhir lirih di akhir
Boun pun mengangguk bingung ingin jawab apa takut menyinggung perasaan prem
"bagaimana dengan mu?" tanya prem
"aku?bahkan tak ada yg mau setelah melihat ku seperti ini" ujar boun sambil terkekeh canggung
"bagaimana jika di luar?mungkin kau berbeda" tawa prem dan boun hanya terkekeh canggung
'bahkan setelah aku menang balapan banyak sekali para wanita seksi mengelilingi ku' batin boun
Boun pun masih terkekeh dan mengingat kejadian dulu saat ia memiliki kekasih
Flashback on
Boun menatap datar wanita mungil berambut pendek di depannya sambil memilih milih pakaian yg sangat mahal itu
"Del apa masih lama?" tanya boun kesal
"ck nanti boun ,dan berhenti memanggil ku " kesal del wanita mungil itu
"ck kau memilih baju sudah banyak sekali,,bisa bisa aku jatuh miskin hanya karna keperluan mu"kesal boun
"kau ini kan orng kaya jadi jangan takut jika uang mu habis " ujar del santai
"ahh ikut dengan ku mau?kita jalan jalan" ujar boun dan prem mengangguk setuju
"ayoo aku sudah lama tak jalan jalan" ujar prem tersenyum
"Krabb, kita pulang dan aku akan mengantar mu agar nanti malam bisa menjemput mu" ujar boun sambil menggendong tasnya
"Okeee" ujar prem yg bersemangat
........
selama di perjalan merek berdua menghabiskan waktu dengan canda dan tawa
kadang sesekali boun membuat lelucon aneh dan berakhir melihat wajah manis prem yg memerah karna tertawa terus
dan sampai lah skrng di depan rumah kecil prem
"kau mau mampir?" tanya prem
"boleh tapi hanya sebentar pasti mama ku mencari ku" ujar boun yg tersenyum pelan
"Chaiii,ayo masuk"ujar prem yg membuka pintunya
"maaf rumah ku kecil "ujar prem yg menaruh tasnya dan menyiapkan minum untuk boun
"kau tinggal sendiri?" tanya boun
"Chaii" jawab prem sambil kembali membawa teh
"dimana orang tua mu?" tanya boun
"ahh papa ku sudah tak ada sejak kecil dan mama ku kabur"ujar prem yg membuat boun menggaruk tenguknya
"ah maafkan aku" ujar boun namun prem menggeleng
"tak apa banyak yg belum tau dan setelah ku kasih tau mereka akan seperti mu" ujar prem yg terkekeh
"ahh yaa,,lalu em kenapa kau bisa menjadi emm primadona?" ujar boun di buat gugup
"primadona?tidak tidak mereka hanya bilang aku ini pintar dan imut lalu aku menjadi primadona,,padahal aku tidak merasakannya" ujar prem yg terkekeh pelan
"aa chaii sudah mau malam aku akan pulang" ujar boun tersenyum
"yaa hati hati lah di jalan"ujar prem yg ingin membantu boun mengambil tumpukan buku tebalnya namun di tahan oleh boun
"jangan kau tak kuat" ujar boun yg langsung mengangkat bukunya
"ahhaha itu hanya buku" ujar prem
"yaa tapi cukup tebal dan berat"
"yayaya jam berapa nanti?" tanya prem
"bagaimana jam 8?"
"Krab!"
"baiklah aku pulang paipai"
"paipai boun" ujar prem yg menunggu boun menghilang dari balik tembok dan masuk kerumahnya
Boun pun langsung menengok kebelakang dan melihat rumah prem yg sudah tertutup
setelah aman boun pun mengambil ponselnya dan menelpon seseorang
"Hallo tuan?"
"lacak dimana aku,dan jemput aku dengan mobil ku" ujar boun pada sambungan telfonnya
"baik tuan"
Tbc.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Yuk wanjaii baca book aku ♥️ Kisah Daddy Mommy aku ehehehe