eps 2

152 12 0
                                    

Happy reading guys!


Mentari bersinar terang menyinari pagi hari, sama seperti gadis cantik yang sekarang sudah rapih menggunakan seragam sekolahnya.

Ia keluar dari kamarnya sambil bersenandung kecil menuju meja makan untuk sarapan bersama mami tersayang nya.

"Na na na na na na, du du du du du,"

"Pagii anak mami tersayang," sapa mami mei yang sedang menyiapkan sarapan di meja makan, mami mei bernama putri.

"Pagii juga mami aku tersayang," balas mei sambil mencium pipi mami nya.

"Hmm pagi-pagi gini udah nyanyi-nyanyi aja, lagi bahagia niiih."

"Iya dongg, setiap memulai hari kan harus bahagia mi, di bawa happy ajaa"

"Hahaha, iya bener kamu." ucap mami sambil mencolek hidung putri semata wayang nya.

"Oh iya, nih mami udah masakin sarapan spesial buat anak mami."

"Yeayy, makasih ya mami ku."

"Sama-sama sayang, udah cepetan nih sarapan,"

Mei dan mami nya pun memulai sarapan bersama, sesekali mami bertanya tentang keadaan sekolah anaknya itu.

"Oh iya sayang, gimana sekolah kamu? Lancar kan?" tanya mami.

"Ya ga gimana-gimana mi, lancar aja," jawab mei.

"Bagus deh kalo gitu, trus temen sekelas kamu yang di ceritain waktu itu gimana sekarang, siapa sih namanya, farel ya?"

"Ihh mami ngapain sih bahas dia pagi-pagi, bikin mood aku jelek aja. Lagian nama dia bukan farel mi tapi marvel."

"Iya maksud mami itu, emang kenapa sih sampe bikin mood kamu jelek gitu, cerita dong sama mami."

"Hufttt..males deh mi ceritanya, pokonya tuh dia selalu nyusahin akuuu mulu tiap hari. Kalo aku bukan ketua kelas, males deh berurusan sama dia."

"Eh jangan kaya gitu dong sama temen, harus saling membantu. Terutama sama temen sekelas,"

"Ya bukan kaya gitu, pokonya mami ga ngerti deh sama perilaku dia."

"Eh tapi ya mi, kemaren tuh ada yang aneh gitu mi sama dia," sambung mei.

"Aneh, maksudnya?."

Mei mun kembali menceritakan kejadian di rooftop, kejadian di meja pojokan kantin dan pendapat para sahabatnya kemarin pada mami nya secara lengkap.

"Kurang lebih gitu deh mi kejadiannya," ucap mei.

"Ihh kamu sih, lagian kenapa ngomong tentang kehidupan orang sih, jadi tersinggung kan dia." jawab mami menimpali cerita mei tadi.

"Mamiii aku ga ada niat sama sekali buat nyinggung kehidupan dia, lagian-"

"Iya iya mami ngerti ko, mangkanya lain kali harus bisa kontrol emosi kamu ya, jangan sampai melukai hati orang lain." ucap mami menasehati mei.

"Iya mi,"

"Mmm...gimana kalo nanti kamu kasih dia bekel makanan aja, buat permintaan maaf kamu. Gimana?" tanya mami.

"Apaansih mi, lebay tau ga. Lagian mungkin sekarang dia udah lupa, jadi gausah minta maaf pake kaya gitu segala," sergah mei.

"Gapapa kamu kasih aja, pokonya mami mau buat bekel dua. Satu buat kamu dan satu lagi buat farel," ucap mami meninggalkan meja makan dan mengambil kotak bekal.

"Hufftt terserah mami deh, lagian namanya juga marvel mi bukan farel." pasrah mei.

_______

Bel masuk sekolah sudah berbunyi, namun siswa di kelas X1 IPA 2 masih belum lengkap. Ada salah satu siswa yang masih belum masuk, biasanya sih ada tiga siswa yang belum masuk, tetapi kedua siswa itu sudah ada di tempat duduknya masing-masing.

I Will Be Always With YouWhere stories live. Discover now