Chapter 42

5K 229 83
                                    

🌷Happy reading🌷
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

'Hm.. Sudah kuduga dia datang kesini, akan lebih mudah untukku mengambil mata Uchiha ini jika tidak ada bocah itu' batin Doshu(Jigen)

"Ada apa Doshu?" Sarada menatap Doshu bingung kenapa tiba-tiba Doshu memegang tangannya

"Maaf apa aku mengganggu"

Deg

Jantung Sarada terpacu, suara yang sangat familiar di kupingnya.. Ia segera menoleh dan benar saja ia melihat Boruto yang sangat berbeda, wajahnya berekspresi dingin

"Bo-Boruto" kaget Sarada ia segera melepas tangannya dari genggaman Doshu

"Oh, Boruto ada apa.. Kau ada perlu dengan hime ku ini?" tanya Doshu

Deg

Boruto terkejut mendengar ucapan Doshu, begitu juga Sarada ia tak menyangka Doshu berkata seperti ini

"Apa yang kau katakan?" bentak Sarada kepada Doshu, sementara Doshu hanya mengernyitkan alisnya

"Maaf, aku hanya ingin memberikan ini dari bibi Sakura, aku pergi dulu" ucap Boruto dingin dan ia meletakkan dokumen pemberian Sakura di meja Sarada dan saat membalikkan badannya

"Boruto matte!" ucap Sarada agak keras membuat langkah Boruto terhenti

Sarada segera berlari, ia membalikkan tubuh Boruto dan segera memeluknya

Wajah Boruto tanpa berekspresi dan tertutup oleh rambutnya

"Hiks.. Boruto, ini tidak seperti yang kau pikirkan" tangis Sarada

"..."

Sarada memberanikan dirinya menatap Boruto

"Hiks.. "

"Apa ini yang kau lakukan selama aku pergi Sarada?" tanya Boruto

Sarada membulatkan matanya, ia menggelengkan kuat kepalanya

"Boruto percayalah padaku, aku tidak akan mengkhianatimu, aku juga tidak tau kenapa Doshu memegang tanganku" ucap Sarada

"Maaf, tapi aku harus pergi" ucap Boruto dan segera mendorong tubuh Sarada

Sring

Sarada hendak memeluknya lagi namun sia-sia, yang dipeluknya hanyalah angin

"Hiks.. BORUTOO" Sarada berlutut sambil menangis,

.

.

.

Doshu hendak membantu Sarada berdiri namun ditepis oleh Sarada

"Aku bisa bangun sendiri" bentak Sarada, ia segera kembali menuju ke tempat duduknya

Doshu hanya mengikuti sambil tersenyum miring

"Sudahlah tak usah dipikirkan, kau minumlah dulu" ucap Doshu sambil memberikan minuman dalam gelas kecil

.

.

.

Di tempat Boruto.. Ia berdiri di monumen hokage

"Yah.. Semua orang juga pernah merasa bosan kan" gumam Boruto

Kemudian ia berfikir sebentar, ia mengingat tatapan Sarada

'Tapi, dari tatapannya ia tidak terlihat berbohong' batin Boruto

Lalu ia mengingat lagi bagaimana wajah Doshu yang terlihat tersenyum licik

BoruSara💗 Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt