Brotherhood [Iqbal - Jaemin]

E

- Iqbal -

- Jaemin/Nana -

•

Jaemin terduduk diam didalam kelas, ia masih belum bisa beradaptasi dengan benar disini. Dimana Iqbal? pikirnya dalam hati.

Sebenarnya banyak yang mengajaknya bicara, seperti perempuan dibelakangnya yang sedari tadi tak berhenti memanggilnya.

"Hei, annyeong~"

Dia terus berbicara menggunakan bahasa Korea. Jaemin mau tidak mau meladeninya karena ingin menghargai perempuan itu yang sudah mengajaknya bicara tanpa henti.

"Aku bisa bahasa Indonesia" jawab Jaemin sambil tersenyum kecil.

"Woooww daebak. Siapa namamu?" tanya perempuan itu karena tidak melihat nametag di seragam Jaemin.

"Just call me Nana"

"Aaaa kiyowoo"

Perempuan itu berusaha menyentuh pipi Jaemin, tapi Jaemin hanya menghindar sambil tersenyum ringan.

"Apa kamu sangat menyukai Korea?" tanya Jaemin tiba-tiba.

"Yaaaa suka banget. Keliatan ya?"

"Reaksimu sudah sangat mirip dengan orang Korea. Kamu belajar dari mana?"

"Mmm nonton drama trus belajar aja sendiri dari internet"

Keduanya terlarut dalam obrolan yang seru, sekarang Jaemin tau nama perempuan itu adalah Oca. Oca terus bertanya seputar Korea pada Jaemin, awalnya Jaemin merasa risih, tapi lama kelamaan ia menjadi nyaman berbicara dengan Oca.

Tanpa Jaemin sadari, sang kembaran sedang memperhatikannya dari luar kelas. Iqbal sedikit bersyukur karena Jaemin setidaknya tidak hanya duduk diam di kelas tanpa ada niat untuk berbicara dengan orang lain. Nyatanya ia kini sedang bersenda gurau dengan teman sekelasnya, Oca.

Iqbal pun masuk ke dalam kelas bersama teman-temannya. Semua mata langsung tertuju pada Iqbal yang wajahnya tampak lebam. Oca yang melihat itu langsung menyikut lengan Jaemin. Jaemin tadi sempat cerita kalau Iqbal adalah kembarannya. Oca sedikit terkejut karena ia memang baru tau.