TM ⏱ - 3

286 30 1
                                    

Jungkook dan appanya menuju ke bilik bedah tersebut untuk melihat mayat taehyung (seram wuuuu)

.

.

.

Air mata jungkook terus berlinang tanpa berhenti . Hatinya hancur melihat keadaan taehyung yang sudah tidak bernyawa itu lagi

"Tae . . . Bangun. . ." - jungkook memeluk erat tubuh sejuk itu

Tapi semua kata katanya itu sia sia. Taehyung langsung tidak dapat mendengarnya .

Jungkook melihat wajah cantik itu . Sumpah dia tidak ingat apa ii pun masa tu. Tidak sangka yang nayeon sanggup berbuat sedemikian . Dia just takut kalau nayeon benar benar mengandungkan anak nya

"Aku mesti siapkan mesin masa tu secepat mungkin" - bisik hati jungkook sambil mencium seluruh wajah taehyung

"Sayang . . . Abang akan cuba siapkan mesin masa tu secepat mungkin dan kembali ke masa. . . Lalu ... Abang ... Sayang tae .... Sayang sangat....sangat..........sangat.....Hiks....." - jungkook tidak mampu bertahan. Dia memang tidak mampu hidup tanpa taehyung di sisi nya.

Perasaan yang dia sangat takut selama nie... Perasaan kehilangan seseorang yang SANGAT berharga di dalam hidupnya.

Jungkook benci itu.... Yg dia ada sekarang nie hanya appa nya ... Hanya appa nya

Meanwhile appa jungkook memandang sayu anaknya yang dari tadi menangis memeluk mayat isterinya

"Jungkook . . . Sudah lah ya? Jom..." - sang appa menyentuh bahu jungkook

Jungkook mengangguk perlahan lalu mencium sekilas bibir taehyung dan seluruh wajahnya

"Selamat jalan, isteriku ... Jaga diri kat alam lain sana eh? ABANG sayangkan tae .."





















Beberapa detik, minit , jam , hari dan minggu berlalu . Jungkook tidak berhenti mengusahakan mesin masa itu . Dia bekerja sangat keras semata ii ingin berjumpa dengan taehyung . Kalau boleh, sebelum nayeon berjumpa dengannya

But .... Suatu hari

"Jungkook . . . I mengandungkan anak you" - nayeon menghampiri jungkook

Actually. . . Jungkook memang tau yang itu akan terjadi

"Jadi..." - kata jungkook dingin

"You mesti bertanggungjawab, jungkook ! You yang perkosa I" - nayeon meninggikan suaranya . Nasib sahaja makmal tu kosong sekarang

"Aku tak ingat apa apa pun . . ." - bawah mata jungkook ... Sangat ketara eyebag tu . Dia roll eye nya malas

"Tapi! Sumpah ni anak you! Gambar ni bukti!" - nayeon menunjukkan semua gambar gambar kononnya daripada CCTV , menunjukkan bahawa dia dan jungkook benar ii melakukannya.... Sama seperti yang ditunjukkan oleh taehyung tetapi ni speSIAL sikit . Pandai dia edit sok sok CCTV tu

"HuH ... Just bila kau lahirkan budak tu biar aku jaga dia. Aku takkan kawin dengan kau . NEVER" - jungkook menajamkan tatapan nya

"NO ! you must jadi suami I ! Macam mana kalau parents I figure out I mengandungkan anak luar nikah?!" - bentak nayeon

"Makan LA ubat kasi gugur babi- eh baby dalam tu. Ke ... Nak aku pijak ii perut kau ?" - jungkook smirk

Nayeon berdecit

Jujur . . . Nayeon suka- lebih tepat, jatuh cinta dengan jungkook although dia tau yang Jungkook tu berstatus suami orang tapi ada dia kesah?

Nayeon benar ii licik orangnya

Mulut pun pedas oi babi cam nak ja aku gunting mulut dia tu

"Taehyung dah mati kan? Biar aku LA jadi pengganti" - nayeon smirk

Jungkook pula baran . Bodoh! Beraninya dia menhina taehyung! Woi betina ! Kau lah satu satu nya jalang- perempuan yang buat isteri kesayangan aku mati , anjeng!

Jungkook yang baran terus menampar kuat pipi nayeon sehingga berdarah. Ada dia kesah kalau dia dayus? Maruah isterinya lebih dipentingkan daripada maruah dirinya

Jungkook sangat mencintai isterinya

"Akh!!"- nayeon meringis kesakitan

"Pergi sebelum aku bunuh kau kat sini! Aku tak kesah aku masok penjara asal kau pergi dari hidup aku, jalang bodoh!" - jungkook berteriak garau sambil menolak tubuh nayeon

Nayeon yang masih shook terus berlari meninggalkan jungkook

ahhh.... Jungkook meraup kasar wajah nya. Dia duduk di atas katil Express d biliknya dan membuka telefon

Jungkook membaca semua pesanan mesej dari taehyung dan melihat wajah taehyung sambil mengusap gambar tersebut

Sekali lagi ... Air matanya jatuh . Dia menyentuh dadanya yang sesak , sakit dan rapuh . Dia betul betul memerlukan taehyung

(Nooo....Sha tak bole😭Sha yang nangis nie aAa)

Jungkook pun mengesat air matanya dan memandang mesin masa yang hampir siap itu

"Esok mesti siap!" - jungkook menepuk dada nya kuat dan terus menyambung kerjanya tanpa ada niat langsung untuk berhenti























TBC

Time Machine KookVWhere stories live. Discover now