Dicari Ayah

31 4 0
                                    

Minggu, 27 Oktober 2019. Pagi-pagi sekali Widarto sudah mencari Deddy. Tensinya pagi itu 97 per 43 mmHg. Masih sama seperti kemarin, Widarto berkali-kali mencoba untuk bicara tetapi Fira sulit memahami ucapannya.

Progres kemampuan berkomunikasi tersebut menjadi kebahagiaan sekaligus tantangan tersendiri bagi seluruh anggota keluarga, karena pelafalan Widarto terkesan menjadi "kebarat-baratan".

Pukul 12:12 WI. Fira menyampaikan pesan, "Nicooo dicari ayah tuh!"

Nico menduga panggilan ini pasti berhubungan dengan problem komunikasi lagi. Benar saja, pada pukul 12:29 WIB, Widarto kembali mencoba bicara ...

"Pe-Ba-Ya, Pe-Ba-Ya," ujarnya terbata-bata.

"Masak ayah minta kebaya?" pikir Fira.

Ternyata Widarto minta buah pepaya!

Nico masih dalam perjalanan ke rumah sakit ketika Fira menyampaikan kejadian tersebut melalui WA.

Ketika proses encoding dan decoding itu berhasil, maka semua pihak bisa bernafas lega, dan satu di antara mereka pasti merasa dirinya sebagai Profesor Robert Langdon dalam The Da Vinci Code atau setidaknya menjadi Sophie Neveu sang kriptografer.

Ketika proses encoding dan decoding itu berhasil, maka semua pihak bisa bernafas lega, dan satu di antara mereka pasti merasa dirinya sebagai Profesor Robert Langdon dalam The Da Vinci Code atau setidaknya menjadi Sophie Neveu sang kriptografer

Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.
PERJUANGAN YANG BERBEDADove le storie prendono vita. Scoprilo ora