Bendera Perang 🏴

4.9K 270 103
                                    

VOTE DULUUU DONGG♥️♥️
MAKASIHH🥺🥺✨♥️♥️
HAPPY READING✨✨

Seorang perempuan cantik dengan paras blasteran Eropa-Indonesia sedari tadi menggerutu dan menggeram dibalik helm Full Face yang dipakainya. Sudah 15 menit ia berada didepan gerbang  SMA AKSANA yang menjulang tinggi, dan dipastikan sudah tutup 2 jam yang lalu.

Perempuan yang kerap dipanggil Syana itu duduk diatas motor sport hitam kesayangannya dengan anteng menunggu tanda-tanda gerbang akan dibukakan untuknya. Ia tak menemukan satpam atau guru yang menjaga disana, alhasil ia semakin kesal menunggu seperti patung.

Bukan Syana namanya jika ia tak berhasil menemukan solusi dari sebuah masalah, apalagi yang seperti ini. Hanya saja munculnya solusi diotaknya sangatlah lambat dan lama. Ia kembali menghidupkan mesin motor sportnya dan menderum sekeras-kerasnya. Ternyata kegunaan knalpot Racing SC project import yang harganya mencapai harga sebuah mobil, sangat berguna untuknya hari ini.

Brumm
Brumm

Beberapa kali Syana menderum knalpot motor yang terdengar gahar dan bass itu, akhirnya seorang satpam membukakan gerbang untuknya

"Dari tadi kek" gumam Syana pelan dari balik helm

Syana pun masuk kedalam lingkungan sekolah itu dengan santai tanpa perduli dengan tatapan tajam yang tertuju padanya, karena ia membuat keributan diluar gerbang tadi

Setelah memakirkan motornya, ia pun berjalan menuju kelas 12 IPS 1

Baru saja berjalan beberapa langkah, suara seseorang memanggil namanya dengan keras

"SYANAAAA!!!!!!"

Ia sangat mengenal suara ini, bahkan mendengar nya saja sukses membuatnya muak hingga ke lambung

Berakhirlah disini, dilapangan yang tiap hari menjadi sarapan paginya. Sarapannya tentu saja banyak, mulai dari sinar matahari yang panas dan keringat mengucur deras dari pelipis dahinya. Sarapan yang aneh bukan?

🌊🌊🌊

5 orang Siswa yang baru datang pada jam 09.00 pagi dan dengan santainya memasuki pekarangan sekolah karena gerbang terbuka lebar. Mereka pun heran kenapa gerbang itu masih terbuka di jam segini. Biasanya sudah dirantai dan dipasangi gembok besar.
Seperti biasa mereka akan memakirkan motor biru laut berwarna senada itu di pojokan yang memang biasanya kosong tak pernah diisi oleh siapapun karena warga sekolah tau bagian parkiran itu sangat tidak boleh diisi motor lain selain manusia berlima ini.

Siapa lagi kalau bukan Geng Morven, beranggotakan separuh spesies laki-laki di SMA AKSANA. Namun hanya ada 5 orang Badboy inti yang menjadi pentolan sekolah, mereka juga menjadi sebuah perisai bagi SMA AKSANA disaat terjadi tawuran antar sekolah

"Nongkrong di warung Mang Jajang kuy? Gue dari semalem gak ngerokok. Asem banget ni mulut" tanya Kenzo pada keempat sahabatnya

"Yaudah ayo, gue juga belom ngerokok hari ini" ujar Farel melepas helm full face

"Lo bertiga ikut gak?" Tanya Kenzo lagi

Yang ditanya pun hanya menjawabnya dengan anggukan

"KENZO, GIO, FAREL, ANGGA, SEAN. BERHENTI DITEMPAT!" Mereka berlima pun menoleh karena nama masing-masing terpanggil

"Hai Bu Ncit, eh Bu Citra. Apa kabar Bu? Yaampun kok makin cantik aja" ujar Kenzo cengengesan saat guru yang bernama Citra itu mendekat kearah mereka

Bu Citra memasang wajah garangnya
"Kalian ini! Setiap hari selalu terlambat! Agenda BK saya sudah penuh nama kalian berlima!" Omelnya

"Ya bagus dong Bu, jadi Ibu gak perlu ngabsen nama kita lagi karna udah tau dan udah biasa" sahut Gio mengalungkan dasinya dileher tanpa memasangnya

Because You Are My Ocean [ Hiatus ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang