Menipu Cristiana

200 7 0
                                    

Upated huuyyyy.....

.
.
.
.
.
.
.
.

Lisa po'v

Aku harus merencanakan sesuatu untuk cristiana. Sebuah ide muncul ia memberi surat untuk dayang suruhannya ketempatnya.

"Selamat malan yang mulia"

"Malam"

"Ada apa anda menyuruh saya menemui anda yang mulia?"

"Saya mau, kau mengantar cristiana kehadapan saya tetapi dengan alasan dipanggil yang mulia raja besar. Apa kau mengerti?"

"Baik yang mulia saya lakukan"

"Pergilah!"

Dayang itu pergi kembali ketempat. Dan segera menemui Nona cristiana.

End.

"Nona cristiana" Seorang dayang menghampirinya

"iya?"

"Anda dipanggil oleh yang mulia raja besar, saya akan mengantar anda"

"Baiklah"

Cristiana berjalan dengan santai tetapi hatinya sangat resah. Dayang yang berada dibelakangnya tersenyum smirk. Cristiana berhenti sejenak

"Saya rasa sebaiknya anda berjalan didepan karena anda tahu yang mulia  raja besar dimana!"

Dayang itu pun membungkuk badannya dan berjalan ke depan.

Cristiana memperhatikan gerak-gerik dayang itu.

"Sepertinya ada rencana buruk untukku, apa ini hanya firasat saja? Atau ini benar?" batin cristiana

Cristiana terus memperhatikan tubuh itu.

"Yaa! Aku harus berhati-hati"

Dayang itu terus berjalan dengan baik cristiana mulai merasa was-was karena jalan yang mereka tuju tempat yang begitu sepi.

Sampailah kami...

Dayang itu menyuruhku masuk tetapi diriku dengan berat tidak ingin. Dan pada akhirnya tubuhku dipaksa masuk olehnya

"Akhh" Ringis cristiana

Penglihatan cristiana terasa tidak jelas karena ruangan ini gelap. Suara kaki seseorang datang menghampirinya.

"Cristiana!"

Suara itu ia tahu suara siapa itu?!

Cristiana merasa gelisah.

Lisa tertawa senang. "Akhirnya hanya kita berdua yang berada diruangan ini!"

"Lisa, apa itu kau?"

"Hahahaha"

Lisa tertawa keras "Tentu saja, ini aku"

"Dayang itu, apa dia suruhan mu?"

"Iya dia adalah suruhanku untuk memata-matai dirimu!"

"Sial, aku ditipu!" Batin kesal cristiana

Lisa mengelus lembut pipi cristiana. Dan dengan paksa ia meraih pipi itu.

"Ingat cristiana, hidup mu selama dikerajaan ini kau tidak akan pernah bebas. Kau akan terkurung bagaikan burung merpati! Kau hanyalah orang yang akan dimanfaatkan oleh kerajaan. Apa kau fikir? Yang mulia raja besar memberi mu Tempat yang baik untukmu dikerajaan ini. Itu salah cristiana. Yang mulia raja hanya menginginkan wilayah kerajaan Duke supaya ia bisa mengusai daerah bagian Selatan. Maka dari itu, ia memberi tempat untuk mu dikerajaan ini supaya bisa kau dimanfaatkan dengan mudah oleh yang mulia raja besar. Sebelum itu terjadi, dan kau menyanyangi kedua orang tua mu, rakyat mu juga wilayah kerajaan mu. PERGILAH sekarang atau kau akan mendapatkan semua itu!!"

Lisa melepas genggaman dipipi itu dengan keras membuat cristiana merasa sakit dibagian tersebut.

Lisa tersenyum licik.

"Satu lagi Pangeran utama Garno dia tidak akan pernah baik oleh mu! Ia akan melakukan hal yang ia mau terhadap dirimu. Ia menganggap kau hanyalah mainan untuknya!!"

"HENTIKAN LISA!"

Cristiana berusaha berdiri walau kakinya terasa ngilu, dan sakit. Cristiana mengatakan.

"Ya kau benar lisa aku hanya Seorang putri kurungan dikerajaan ini dan hanya sebuah mainan untuk garno. Kau tak perlu berkata lagi!!"

Cristiana berjalan menjauhi ruangan itu dan melenggang pergi. Lisa merasa sangat senang karena rencananya berhasil.

"Cristiana akan segera pergi dari sini!" Batin lisa

Cristiana Po'v

Hatiku terasa sakit. Lisa kau benar-benar makhluk berbahaya. Apa kau fikir?! Aku percaya! Tapi..

Cristiana memegang kakinya yang terasa sakit.

"Aku harus pergi dari sini! Hidup ku akan terus terasa sulit jika berada disini!" Kataku

"Kau akan pergi kemana?!" Suara dingin yang sangat familir.

Hatiku tiba-tiba bergedup dengan cepat. Aku membalikan tubuhku dan melihat garno dengan tatapan dingin dan tajam.

"JAWAB AKU!" Bentak keras garno

Diriku hanya diam dan bergetar ingin menjawab sangatlah sulit.

Garno mendekatiku dan menaikkan daguku untuk menatapnya.

"Cristiana" Panggilnya

"Aku akan pergi kekamar" Jawab asalku.

Dia hanya menatapku saja.

"Ikut aku!"

End.

Garno dan cristiana berada ditempat yang pernah didatangi. Garno masih menatap cristiana.

"Jangan terus menatapku seperti itu! Aku sungguh menjawab benar!" Kata cristiana sambil menduduki ranjang milik garno.

Garno masih terus mematapnya.

Cristiana langsung menutupi mata itu dengan telapak lengannya.
"Jika kau terus menatap diriku seperti itu! Matamu bisa-bisa keluar dari tempatnya!"

Garno menepis lengan cristiana.

"Aku merasa kau berbohong!"

Cristiana terdiam sejenak. Dan tiba-tiba.

"Haha, ada-ada saja. Aku tidak berbohong garno."

Garno memukul kaki cristiana.

"Aduh"

Garno tersenyum kecil.

"Jahat sekali! Aduh"

Cristiana membaringkan tubuhnya.

"Siapa yang menyuruh kau tidur dikeranjangku?"

"Tubuhku lelah, garno"

Garno membalikan badannya untuk mengganti pakaian. Selesai.

Cristiana tertidur.

"Dasar anjing kecil"

"Hey bangun!"

Cristiana hanya menggerak badannya kecil. Garno merasa sedikit kesal

"Bangunnnn"

"Hee"

Garno membaringkan tubuhnya disamping cristiana sambil tersenyum kecil. Menyembunyikan wajah ditengkuk lehernya dan memeluk tubuh mungil cristiana dengan erat.

"Kau milikku, cristiana. Milikku"














End.







Jangan lupa vote and coment teman-teman.

Salam manis : Zahiruhak.



Cerminan JiwaWhere stories live. Discover now