My Hime (Sasuhina)

10.

Wushhhh washhhh...
Suara air pantai dan angin tiup kencang membuat rambut hinata berantakan sana kemari, ia merapikannya dan melirik sasuke sekilas"aku tahu perasaan mu sasuke, tapi itu masa lalu dan sebaiknya kamu lupakan masalah dulumu itu mungkin namanya naruto sudah berubah"ucap hinata dan sasuke terdiam dan ia masih menundukan kepala nya tanpa melihat hinata dan hinata menghela nafas dan memegang kedua pundak sasuke"sasuke dengar apa kataku tadi!"sambung hinata sedikit berteriak

Puk..
Hinata terkejut karena sasuke memeluk hinata "biarkan seperti ini hinata, aku sangat lelah sekali" ucap sasuke dan hinata menghela nafas dan ia ingin mengelus sasuke agar makin tenang tapi ia tidak berani dan hinata melihat langit malam hari
2 menit sudah masih posisi mereka, sasuke melepaskan pelukan itu"arigato hinata, aku sudah agak tenang"ucap sasuke

"Hm, apa yang aku katakan tadi itu benar sasuke, lupakan kejadian yang menimpamu itu dan juga aku tidak tahu gimana perasaan mu sama mantanmu skg saat bertemu" ucap hinata ada rasa cemburu dan sasuke tersenyum dan berkata "tidak ada perasaan pada sakura sudah masa lalu, dan juga perkataan mu benar aku harus lupakan kejadian masa lalu, tapi rasa traumaku masih ada hinata" ucap sasuke dan hinata mengenggam kedua tangan sasuke dan berkata "kau tidak sendirian, ada aku akan membantumu sasuke" ucap hinata tersenyum

Deg.. Deg.. Deg..
Jantung sasuke berdegup kencang apalagi senyuman hinata, ini sudah 2 kali menurut sasuke karena hinata sudah hanyak membantunya, haruskah sasuke mengatakan perasaan nya?

"Terimakasih hinata, dan aku ingin ngomong sesuatu denganmu?" dan hinata menaikan alisnya dan berkata "nani?" tanyanya

"Maukah kamu jadi pacarku hinata? Aku menyukaimu sejak kau menyelamatkanku dulu hinata" ucap sasuke

Deg..
Hinata terkejut dan ia mengigit bibirnya itu dan ia melirik sasuke dan kemudian menganggukan kepala "i...ya sasuke" dan sasuke tersenyum dan memeluk hinata"terimakasih hinata"ucap sasuke

Skip..
Pov hinata..
Aku baru saja sampai dirumah dan berjalan ke kamar, aku sungguh Tidak percaya kalau sekarang aku dan sasuke pacaran apa ini mimpi? Plak "duh sakit" ucapku mengelus pipiku

"Gak mimpi toh ini benaran" sambungku dan aku menjatuhkan diriku diranjang dan memeluk bantal guling, ukiran senyumanku terus keluar tanpa henti karena aku masih memikirkan kejadian itu
Drt.. Drt.. Drt..
Handphone ku berbunyi dan ku lihat sms masuk dari sasuke deg.. Jantung ku berdegup kencang lagi melihat sms itu
"Hinata, kau sudah dikamar? Kalau sudah istrihat lah besok kau harus kerja, sampai ketemu besok hime"

"Kyyaaaa dia panggil aku himeee" teriak ku

Brak..
"Uh ribut ini sudah malam" ketus gaara dan aku mencibir dan berkata "terserah aku"

"Kau ini, pergi begitu saja di acara tanpa pengetahuanku ugh menyebalkan sekali dan kau juga kemana saja sama sasuke ah!! Atauu kau hmm..." ucap gaara menjahil blush wajah ku memerah dan ku lemparkan bantal kewajah gaara brugh "hinataaaa!!" teriak gaara

"Apa! Sakit telingaku bodoh" ucapku dan gaara kembali melemparkan bantal itu ke aku tapi aku menghindarnya "hahahaa gak kena bodoh! Dasar panda jelek" ucapku