CHAPTER 23 : Tidak mungkin.

5.9K 615 183
                                    

Hiyaaa... pada nungguin Update tan yaaa..

Ku senang membuat kalian menunggu hihi :v

Thanks juga buat 4k vote nya
Ily somuchhhh

Happy reading😊

___________________________________________

Kenapa?"

"Tidak jadi, lupakan saja."

.

.

.

.

=============QUANDARY=============

»Tidak mungkin«

.

.

.

.

"Kenapa tak jadi? Jika ada yang ingin kau katakan, katakan saja." Bright menahan tangan Win."

"Eee... Mai mee, krub."

"Win,"

"Hm?"

"Aku hanya ingin bilang..."

"..."

"Kalau..."

"..."

"Tak jadi, lupakan saja."

"Kenapa kau jadi ikut-ikut?"

"Aku akan beri tahu kalau kau mau mengatakan yang ingin kau katakan tadi."

"Sudah kubilang tak ada, kau ini memaksa sekali."

"Bohong."

"Tidak."

"Bohong!"

"Mai!"

"Kau bohong!"

"Mai mee!" Kalau kalian pernah menonton The Gifted pasti tahu nadanya.

"Aku bisa melihatnya dari matamu, Win."

"Melihat apa?"

"Aku melihat.." Bright menatap mata Win lekat.

"..."

"Cinta mu untuk ku."

"Sat!!" Win mendorong Bright.

"5555+" Bright lari kabur dari Win yang hendak memukulnya.

"Jangan lari, phi!!"

Bright hanya berbalik menjulurkan lidahnya lalu melanjutkan larinya lagi.

"Memang mungkin cinta itu ada, tapi lebih baik kau tak tahu, phi."

.

Jam istirahat makan siang sebentar lagi akan habis.

Para aktor dan kru mulai berkumpul kembali ke lokasi shooting. Cukup banyak aktor, hanya Bright, Win, Frank, Drake, P'Guy, The Lead Man, dan Macan putih. Cukup orang untuk bisa bicara dan saling bercanda ria. Mereka semua berkumpul di bawah tenda.

"Bright, boleh minta minumanmu?" Pinta Mike.

"Tak."

"Sedikit saja naa.. aku kehausan."

"Beli sendiri."

"Hoihh panas disini. Aku malas!"

"Aku ingin menghabiskannya sendiri."

QUANDARY • Brightwin ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang