"Malu-maluin aja lo anjir. Masa bilang biar gue dikasih es krim yang banyak, lo kasih tip lagi. Emang gue bocah apa?"
Seungmin cuma ketawa adem ngeliat Kyulhee yang masih asik marah-marah daritadi.
Lucu, kayak anak ayam, katanya.
"Yaudah sih, tapi lo juga seneng kan dikasih es krim banyak?"
"Ya iya sih tapi kan sama aja! Lagian kalo lo ga ngomong juga gue tetep dikasih banyak. Orang gue sepupunya pengantin yang cewek," kata Kyulhee bangga sambil makan es krim nya.
"Yaudah sini gantiin duit gue, sayang tuh lima puluh ribu cuma buat traktir lo doang," tagih Seungmin sambil nadahin tangannya, minta duit.
"Lah kok gue? Kan itu lo yang ngasih," kata Kyulhee sewot.
"Bercanda elah. Baperan dasar," kata Seungmin akhirnya.
Abis itu mereka diem-dieman. Kyulhee masih asik ngabisin es krim nya, kalo Seungmin cuma ngeliatin Kyulhee makan aja.
Bukan kepengen es krim nya, dia pengen yang makan es krim nya.
"Kyul."
"Hm?" Jawab Kyulhee sambil noleh, karna mulutnya masih penuh sama es krim.
"Lo cantik banget ya ternyata."
"Emang, baru know you?" Kata Kyulhee lanjut makan es krim nya lagi.
Baper? Halah. Ga mempan. Udah sering digituin sama Jeno.
"Ga baper apa gue gituin? Mana tau kalo baper kan bisa langsung nikah, mumpung ada penghulunya tuh," ceplos Seungmin.
"Sembarangan," sinis Kyulhee.
"Bener kan? Emang lo gamau apa nikah sama gue?"
"Anjir, lo kenapa sih? Kebelet nikah? Sana sama miper, kasian jomblo mulu," kata Kyulhee yang kesel sama gombalan Seungmin.
Aneh aja gitu Seungmin suka baperin anak orang gini.
"Mending sama lo lah, limited," jawab Seungmin santai.
"Iyain aja."
"Dek! Kamu kemana aja sih? Dicariin juga!" Tiba-tiba Jungwoo dateng dan langsung marah-marah.
"Apa sih?"
"Tuh, kamu dicariin."
"Sama?"
"Hyunjin."
|•••|
"Kyulhee ayo sini dulu, foto bareng!"
"Heh mau kemana?! Sini dulu kenapa sih?!"
Bunda Kyulhee narik anak gadisnya yang, subhanallah susah banget diajak foto doang.
Daritadi ogah-ogahan mulu, padahal cuma disuruh senyum doang.
"Ish bun, gausah tarik-tarik," kata Kyulhee pelan. Malu dia tuh.
"Ya kamu dibilangin ga ngerti-ngerti," saut bunda nya, narik Kyulhee lagi biar berdiri di samping nya.
Kyulhee cuma ngedengus gajelas doang.
"Siap ya? Satu, dua, tiga!"
Ckrek
"Sekali lagi, satu, dua, tiga!"
Ckrek
"Oke udah."
"Tuh, gitu doang aja susah nya minta ampun," cibir bunda.
"Biarin, aku mau makan es krim lagi, dadah," kata Kyulhee melipir lagi.
Alesan aja sih. Males sebenernya. Dia cuma pengen jalan-jalan aja. Wedding organize nya cakep banget, elegan gitu.
Pengen poto-poto tapi minta potoin siapa coba?
"Mau difotoin?"
Kyulhee nengok sebentar buat ngeliat siapa yang ngomong, abis itu liat depan lagi.
"Ga, makasih."
"Sebentar aja, ngobrol sama gue ya?"
"Ga, lo siapa? Cuma mantan, gausah belaga."
Pedes banget kayak cabe rawit.
"Mantan pacar bukan berarti mantan temen kan? Ayo, sebentar doang. Atau gue bilangin ayah lo, mau?"
"Kayak kenal aja," kata Kyulhee ngeremehin.
"Om!"
Kyulhee melotot ke Hyunjin yang teriak gede banget. Kan malu, jadi pusat perhatian tuh.
Untung ganteng.
"Eh Hyunjin. Kamu disini juga? Loh, kamu ngapain disini Kyul?" Ayah Kyulhee nyamperin mereka, dan bingung waktu ngeliat Kyulhee barengan sama Hyunjin.
"Lagi jalanㅡ"
"Saya mau ajak ngobrol Kyulhee om, boleh kan?" Sela Hyunjin.
Kyulhee cuma natap sengit aja. Sokap banget sama ayahnya.
"Boleh dong. Kenapa nggak? Eh kalian pacaran?"
"Apaan? Ga," jawab Kyulhee buru-buru.
"Udah nggak om, hehe," jawab Hyunjin sambil ketawa dikit.
"Loh berarti mantan yang kata Jungwoo itu dia Kyul?" Tanya ayah Kyulhee.
"Y-ya iya," jawab Kyulhee.
"Ih ayah dicariin juga. Eh ada Hyunjin, dih Kyulhee ngapain disini? Mau balikan kamu?" Jungwoo dateng dan langsung nyerocos kayak mercon.
"Dih?! Sotoy banget," elah Kyulhee.
"Yang sopan sama kakak kamu," tegur ayahnya.
Kyulhee cuma ngelengos karna Jungwoo udah melet-meletin lidahnya, ngeledek.
"Jung, Hyunjin yang kamu maksud itu yang ini?" Tanya ayah Kyulhee ke Jungwoo.
"Iya yah. Ganteng kan? Biarin aja Kyulhee nyesel ntar," jawab Jungwoo sekalian ngeledek Kyulhee.
Hyunjin cuma ketawa canggung aja karna dibilang ganteng.
"Kalau dia mah ayah udah kenal, papa nya kan kerja sama juga sama perusahaan papa," kata ayah Kyulhee yang ngebuat Kyulhee nengok, shock.
"Hehe, jadi gimana om? Boleh nggak kalo Hyunjin bawa Kyulhee nya?" Tanya Hyunjin lagi setelah percakapan unfaedah itu, menurut Kyulhee.
"Boleh dong. Mau bawa ke pelaminan juga om restuin," kata ayahnya Kyulhee sambil ketawa.
"Siap om, Hyunjin tinggal gas aja. Gatau kalo Kyulhee nya," kata Hyunjin sambil ngelirik Kyulhee.
"Tuh Kyul, diajak nikah. Mau nggak?"
"Gamau lah!" Tolak Kyulhee keras.
Nikah kok sama mantan -batin Kyulhee
(tbc)
Awokawok mending bawa aku aja Jin, ikhlad lahir batin:>

YOU ARE READING
Past | Hwang Hyunjin [✓]
Fanfiction"Kalo balikan sama mantan, nggak haram kan?" bahasa non baku © hyunjoerry, 2020