A Thousand Years{Jaemren feat Jisung}☑️

17.Renjun-Haechan-Jeongin

Renjun tidak tau .Mengapa dan bagaimana dia bisa berakhir di tempat ini.

Tempat yang sama_tempat dimana dia bertemu dengan sosok asing yang entah bagaimana bisa----dirinya merasa ..........begitu dekat dan merasa sakit-karna sesak di dadanya: secara bersamaan.

Seingatnya ,terakhir kali dia berada di Kebun belakang-Rumah kaca bersama dengan Jisung. Sampai akhirnya,entah karna apa dirinya merasa begitu kesakitan dengan kepala yang berputar menyakitkan.

Kaki jenjangnya dia bawa semakin melangkah kedalam.

Berhenti di tengah lebatnya Taman bunga,Renjun mendongak menatap langit yang terhiasi warna-warni pelangi.

Terdiam cukup lama,hingga Renjun di buat terperanjat ketika merasa sebuah tepukan ringan di bahu kirinya.

Renjun menoleh.

"Haechan?!----Jeongin?!"

Dan terkejut tak percaya,ketika melihat Haechan dan Jeongin kini telah berdiri di hadapannya:saling berdampingan. Tersenyum begitu manis.

"Hai..!Renjun! Kita bertemu lagi" Jeongin menyapa dengan senyum lucunya.

"Haechan? Jeongin- kalian-"

"Bagaimana bisa kalian berada di tempat ini juga?"

Haechan mengedikkan bahu acuh,Melangkah kedepan dan berdiri membelakangi Renjun dan Jeongin .

"Aku tidak tau.Seingatku tadi aku berada di dapur" Haechan nampak berpikir menerawang. Manik se-warna hijau Dauh muda itu  menyipit.

"Aku ingin menyiapkan mu segelas darah kelinci segar.Dan ....tiba-tiba saja aku sudah berada disini.

Bersama dengan Jeongin.

Kau pingsan Renjun, Lucas dan Hendery lah yang menemukanmu" Haechan berbalik " Bukankah terakhir kali kau bersama dengan Jisung? Lalu dimana dia sekarang? Dan mengapa kau bisa di temukan tergeletak -pingsan begitu saja?"

Haechan menuntut penjelasan.

Renjun terdiam. Sebenarnya dirinya pun juga merasa kebingungan akan apa yang telah terjadi pada dirinya beberapa jam yang lalu.

Terakhir yang dia ingat,Dia hanya merasa begitu marah ,kesal dan kecewa pada Jisung.

Dan berakhir mendiami Vampire jakung itu.

Jisung kesal dan berteriak marah dan...

Dan berakhir memanggilnya dengan..

'Renjun Hyung'

Dan setelah itu Renjun....

mengingat sesuatu.

Sesuatu yang membuatnya mengetahui alasan dari segala Emosi yang tengah dia rasakan pada Jisung.

Kali ini dia harus memperjelas semuanya.

Renjun menatap lurus mata Haechan gusar.

Tatapan gusar yang sarat akan keputusan asaan.

Haechan tertegun,Di liriknya  Jeongin yang berdiri terdiam di belakang Tubuh Renjun.

Jeongin menghela nafas,Pemuda manis itu melangkahkan kaki jenjangnya menghampiri Haechan dan berdiri di sebelahnya.

"Sepertinya ....perlahan Memory mu telah kembali Renjun" Ungkapannya dengan senyum teduh.