19

2.7K 205 7
                                    

Happy reading ya😁




"Eomma appa~"panggil mereka sambil menarik ujung celana yang dipakai oleh jungkook dan taehyung.

"Ne sayang ada yang kamu ingin eomma ambil"tanya taehyung lembut, dan jimin hampir aja menyemburkan minumnya tadi.

"Ermm bisakah kami hanya ingin berbicara dengan kalian saja"pinta junghyung.

"Kalo begitu kita ke kamar aja ya,"ujar taehyung kemudian mereka pamit pada teman mereka yang masih ada.

Skip

Taehyung membaringkan dirinya di atas kasurnya,sambil meregangkan otot badannya."hufff benar benar melelahkan hari ini"rungutnya.

Jungkook mengelengkan kepalanya melihat tingkah kekasihnya sekarang.kemudian ia juga turut membaringkan tubuhnya disamping taehyung.

Junghyung dan taejung yang melihat pemandangan kedua orang tua mereka,hanya tersenyum walaupun sedikit terpancar binar kesedihan dimata mereka saat ini.

Taehyung yang teringat akan si kembar yang ingin membicarakan sesuatu pada mereka,lantas bangun tak lupa juga untuk menarik kelinci berotot disampingnya itu.hingga duduk sepertinya.

"Jadi apa yang kalian ingin katakan humm"soal taehyung,tetapi bukan jawapan yang didapatnya melainkan pelukan erat yang disertai oleh isakkan dari si kembar padanya.taehyung memandang jungkook dengan tatapan bertanya.

Sedangkan jungkook hanya diam,ia takut kalo yang dikatakan junghyung padanya sore tadi benar benar terjadi.

Flashback.

"Appa bisa ngak aku mau nanya"soal junghyung saat mereka sedang menonton movie bersama,sedangkan taejung sedang tidur waktu itu.

"Ya nanya aja kenapa pake minta izin sih"heran jungkook pada anaknya.

"Kalo misalnya kami akan pergi kembali ke masa kami nanti,apa appa akan tetap mencintai eomma"soalnya hati hati.

"Soalan apa itu,sudah tentu appamu ini akan tetap mencintai eommamu itu,bahkan sebelum kalian masih belum menjadi spermaku lagi"ujarnya sambil terkekeh memgingat ucapannya tadi.

"Sperma?? Apaan tuh",soalnya lagi dengan wajah berkerut bingung.

Jungkook langsung kelabakan dibuatnya"erhh maksud appa bukan itu,ermm aduh gimana nih,jangan kasi tau eomma ya"pintanya pada junghyung yang semakin bingung dibuatnya tetapi tetap mengangguk.

Flashback off.

Taehyung yang melihat keterdiaman jungkook semakin merasakan ada yang tidak beres.ia melepaskan pelukannya pada si kembar dan menatap wajah mereka satu persatu.

"Kenapa kalian menangis hum?"tanyanya.

"Eomma hiks kami hiks akan merindukan eomma yang sekarang hiks,"jawab taejung sesegukkan.

"M-maksud kalian apa"soalnya sedikit keras."emang kalian mau kemana,apa kalian mau meninggalkanku hiks"taehyung terisak sambil memeluk kedua anaknya itu,jungkook yang tak tega melihatnya juga langsung memeluk mereka bersama.

Mereka berempat berpelukan diiringi tangisan pilu yang menyedihkan.

Junghyung melepaskan pelukan mereka lalu memandang ke arah jam yang sudah menunjukkan angka hampir 12 malam.

Junghyung menepuk bahu adiknya yang masih belum mau melepaskan pelukannya pada jungkook dan taehyung."tae masa kita udah ngak banyak"ujarnya dan semakin kuat tangisan taehyung yang tak ingin melepaskan mereka pergi,untung kamarnya kedap suara.

WHAT!!?✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang