5. [Sebut saja caper]

2.9K 505 29
                                    

Kebetulan chenle lagi sendirian dirumah, papanya bekerja dan mamanya sedang belanja bulanan di supermarket, kini dua sejoli itu tengah bersantai di ruang TV rumah Chenle, sedang nonton film gatau apa (projen kah?) sembari nyemil nyemil kue coklat yang masih utuh di toples, gatau aja baru aja kenal tadi pagi tapi udah seakrab ini.

Lagi asyik asyiknya nonton film, tiba tiba keduanya dikejutkan oleh suara vas bunga yang terjatuh tepat di samping sofa yang menjadi sandaran mereka, mengeluarkan khas pecahan yang menggema keras di ruangan itu.

"AI KAG- anjing apasih?" Pada dasarnya Jisung memang seorang yang kagetan.

"Sabar Ji, haha.. kagetnya lucu banget. Eh tapi iya, apa yang jatuh tadi?"

"Vas itu jatuh, le!"

"Hm? yang man-"

"Jangan ngedeket! pecahan kaca bisa ngelukain jari kamu, biar aku aja!"

"Cie aku-kamu." Jisung hanya menatap Chenle sambil tersenyum.

Sementara Jisung sedang membersihkan pecahan vas itu, mata tajam Chenle mengedar mencari tau siapa dalang dibalik semua ini. Mata batinya menangkap sesosok gadis kecil yang sama saat tadi pagi mengganggu Jisung.

"Kau lagi?!!" geramnya dalam hati yang pastinya bisa di dengar makhluk yang selalu membawa boneka lusuh itu.

Chenle mendapati makhluk itu tersenyum seram, Ia bergidik melihatnya dan sontak memalingkan wajah karena sejak awal juga makhluk itu sudah memperlihatkan wajah hancur dan ..

......berlumuran darah.

Mungkin sudah sekitar hampir sebulan makhluk itu terus mengikuti Chenle. Karena setaunya makhluk yang terus mengikutinya selama lebih dari tiga hari itu biasanya ingin meminta tolong untuk menyelesaikan masalah yang menyebabkan ia masih gentayangan di dunia ini padanya. Apalagi makhluk itu selalu diam tanpa mau membuka jalur komunikasi dengannya. Tentu Chenle geram padanya. Setiap Chenle melayangkan pertanyaan, gadis hantu itu selalu meresponnya dengan tawa seram atau tangis miris.

Ya begitulah nasibnya.

"Nah..kan ngelamun lagi, mikirin apa hayo?"

"Eh..gaada, udah selesai beresinya? tangan kamu gak papa kan?"

"Kulit seorang Jisung Park itu kebal asal kamu tau, pecahan kaca mah kecil."

"Serah deh serah astagaa."








SALAM MANIS DARI SI CANTIK KARANG, EH..SPOILER, HAHA..!


_ren

H I D D E N || Jichen [Completed]✅Where stories live. Discover now