🌈 WY. 18 🌈

991 111 5
                                    

🍁🍁🍁🍁🍁

"Oh ya, San. Kau ingat Jisung?" tanya Tzuyu pada Sana saat mereka selesai sarapan di pagi hari.

"Jisung?" tanya Sana sambil beringat ingat. "Ahhhh..., adikknya Jaehyun?"

"Hm" gumam Tzuyu.

"Waeyo?" tanya Sana.

"Aku bertemu dia kemarin" jawab Tzuyu.

"Jinjja? Wuah..., sudah lama juga aku tidak melihatnya. Aku yakin dia semakin tampan" tutur Sana.

"Hmmm, terserah apa katamu" kata Tzuyu kemudian berlalu meninggalkan Sana.

Sana kemudian asik mengutak atik ponselnya sambil senyum senyum sendiri.

Tak lama, Tzuyu turum dari tangga sambil membawa tasnya.

"Kau tidak berangkat?" tanya Tzuyu.

"Sebentar" jawab Sana sambil tetap mengotak atik ponselnya.

Tzuyu mendesah pelan. "Ayo, san" ajak Tzuyu.

"Tzu Tzu...." seru Sana sumringah pada Tzuyu.

"Wae? Mwo?" jawab Tzuyu dengan kesal.

"Apa menurutmu Doyoung itu orang baik?" tanya Sana tiba tiba yang membuat Tzuyu mengangkat kedua alisnya.

"Apa maksutmu?" Tzuyu yang heran akan pertanyaan Sana malah balik bertanya.

Sana cemberut mendengarnya. "Sudahlah, kau memang tak peka" Sana merajuk lalu pergi berlalu begitu sana dari hadapan Tzuyu.

"Yak! Sana-ah, apa maksutmu?" teriak Tzuyu.

Namun Sana tak menggubrisnya dan tetap berjalan menuju mobil mereka.

🍁🍁🍁🍁🍁

Butik Tzuyu dan Sana siang itu cukup ramai. Pelanggan terus berdatangan dan membuat keduanya sedikit kuwalahan.

Akhirnya masa masa itu berakhir juga. Tzuyu dan Sana yang merasa kelelahan pun menutup butiknya sementara di siang itu agar mereka dapat beristirahat dan makan siang.

Kantor Jaehyun

Pria bermarga Jung itu baru saja menyelesaikan meetingnya bersama para investor. Jaehyun langsung merebahkan dirinya di sofa diruangannya karena lelah.

"Aigoo..., kenapa badanku sakit semua akhir akhir ini?" keluhnya sambil memijat mijat lengannya sendiri.

Tak lama, masuklah seorang pria, yaitu Doyoung.

"Kau tak makan siang?" tanyanya pada Jaehyun saat dia memasuki ruangan Jaehyun.

"Badanku sakit semua" keluh Jaehyun sambil sesekali meringis.

Doyoung kemudian mendudukkan dirinya di kursi di depan Jaehyun.

"Kau tidak makan siang?" tanya Doyoung, lagi.

"Aish, kau saja yang makan, aku lelah. Aku sudah mengatakannya padamu, bukan" kesal Jaehyun, lalu berbalik memunggungi Doyoung.

Doyoung menarik nafas panjang.

"Nah, bagaimana kalau begini, aku akan mengajak Sana dan Tzuyu untuk makan siang disini bersama. Bagaimana menurutmu?" tanya Doyoung dengan antusias.

Jaehyun segera membalikkan badannya ketika mendengar nama Tzuyu disebut sahabatnya itu.

"Hm, bagimana?" tanya Doyoung sambil menggerakkan alisnya.

Jaehyun menyipitkan kedua matanya dan menatap intens Doyoung. "Kau nampak antusias sekali" kata Jaehyun.

Without You [Jaehyun × Tzuyu]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang