38 | Dasi

3.3K 278 48
                                    

Pernikahan Yujin dan Minjoo sudah berjalan selama 2 bulan. Kehidupan rumah tangga mereka selalu diisi dengan kebahagiaan.

Pernah sesekali terjadi konflik diantara keduanya, tapi dengan cepat Yujin dan Minjoo dapat menyelesaikannya hingga tidak pernah terjadi perselisihan yang begitu besar diantara mereka.

Bagi Yujin dan Minjoo kunci kebahagiaan dan keharmonisan keluarga mereka adalah komunikasi, pengertian dan kepercayaan.







Setelah lulus dari kuliah, Yujin saat ini sedang disibukkan dengan pekerjaan magangnya di perusahaan Wooseok. Meskipun Yujin adalah menantu dari pemilik perusahaan dari tempatnya bekerja, akan tetapi Yujin tidak ingin mengambil keuntungan.

Yujin tetap bersikeras memulai karirnya dari bawah, meskipun Wooseok sudah beberapa kali memaksa Yujin untuk mengambil salah satu posisi penting di perusahaannya.

Hal ini lah yang semakin membuat Minjoo yakin bahwa ia tidak salah memilih Yujin sebagai pasangannya, sebagai pendamping hidupnya. Minjoo merasa sangat bangga pada suaminya itu.






Minjoo sendiri sedang disibukkan dengan persiapan sidang akhirnya. Meskipun Minjoo baru akan melaksakan sidang akhirnya sekitar kurang lebih 2 minggu lagi, akan tetapi sudah ada beberapa perusahaan yang memberikan penawaran bekerja pada Minjoo.

Bukan karna apa Minjoo sudah mendapatkan tawaran bekerja, Minjoo mendapatkannya karna memang Minjoo merupakan salah satu mahasiswa berprestasi.

Selain itu, track record Minjoo selama melaksanakan magang selama masa kuliahnya disebuah perusahaan mendapat hasil dan review yang sempurna dari perusahaan tempat Minjoo magang. Sehingga banyak perusahaan yang tertarik untuk memperkerjakan Minjoo di perusahaan mereka.

















Pagi ini disebuah rumah yang hanya ditinggali oleh sepasang suami-istri yang sedang hangat-hangatnya itu terdengar sedikit berisik.

Sang istri saat ini sedang sibuk menyiapkan sarapan pagi untuk sang suami tercinta. Sedangkan sang suami baru saja datang dari kamar mereka yang terletak dilantai 2.






"Pagi Minguri," sapa Yujin yang berjalan ke arah Minjoo sambil berusaha memasang dasinya.

Diciumnya sebelah pipi Minjoo, membuat senyum diwajah cantik Minjoo terukir.

"Pagi juga Yudingie," sahut Minjoo lalu sedikit berjinjit dengan kedua tangan yang bertumpu dibahu lebar Yujin, diciumnya sekilas bibir Yujin.

"Ih pagi-pagi sudah cium dibibir aja, pengen ya?" goda Yujin yang membuat Minjoo melayangkan pukulan kecilnya ke dada Yujin.

Yujin pun tertawa kecil melihat tingkah istrinya itu.







"Nggak usah sok sok masang dasi kalo emang nggak bisa," ledek Minjoo lalu mengambil alih dasi Yujin. Sedangkan Yujin hanya terkekeh kecil dengan ledekan istrinya itu.

"Cantik banget sih istrinya An Yujin ini," ucap Yujin menatap Minjoo yang terlihat serius memasangkan dasinya.

"Makasih Minguri," ucap Yujin setelah Minjoo selesai memasangkan dasinya.

Cup

Cium Yujin sekilas dibibir mungil Minjoo.

Sekali.

Dua kali.

Tiga kali.

Yujin menghujani bibir Minjoo dengan kecupan singkatnya berkali-kali.



NONA MUDA [JINJOO] [END]Where stories live. Discover now