03. Penghuni Baru

941 115 7
                                    

Sabtu pagi yang cerah ini suasana kosan pak suho terpantau aman,tenang dan damai. Oknum yang biasa jadi biang rusuh belum pada bangun alias masi molor.

Di dapur cuma ada kun yang lagi buat susu rasa yang hilang, gak deng rasa vanila serta johnny yang tengah sibuk membaca koran ditemanin segelas kopi americano.

Jaehyun turun dari lantai atas dengan mata yang masi belum terbuka dan nyawa yang belum terkumpul.

Disusul ten yang setia memeluk guling kesayangannya. Guling yang banyak bekas tandanya.

"Gila sih ten, tu guling ngeri bgt  penampakannya" seru johnny yang terkejut melihat guling ten

"Di ganti atuh sarungnya ten"nasehat kun

Sementara ten mengacuhkan ucapan kedua temannya itu dan berjalan menuju sofa guna menyambung tidurnya.

"Tumben sepi gini" ucap jaehyun yang mulai sadar setelah menenggak susu milik kun tanpa izin.

"Yuta pasti masi tidur, secara dia streaming film biru sampe jam 4 pagi, mas taeil sampe pindah ke ruang tengah saking gakuatnya" jelas kun yang terpaksa buat susu lagi karena susu pertama dicuri jaehyun

"Kalo taeyong tadi pagi prg jogging, keknya dia pergi sama jungwoo deh"

"Tumben jungwoo mau ikut"

"Jungwoo gak jogging dia bawa skuter" jelas johnny

Tiba tiba ditengah percakapan ketiga pria tersebut, bel pintu berbunyi

Ting tong, ting tong, ting tong

"Dih siapa sih bertamu pagi kekgini" kesal ten yang terbangun akibat suara bel

"Bukain dong ten"teriak johnny dari dapur

"Ngapa harus gw sih" decak ten

Walaupun kesal ten tetap berjalan ke arah pintu dan membukanya. Tentu saja dengan guling masih dipelukannya

Saat pintu terbuka, mata ten tiba tiba menjadi silau, kilauan yang terpancar dari si tamu bahkan menembus hingga ke tulang rusuk ten.

Ternyata yang datang buk irene, istri pak suho yang beningnya mengalahkan berlian

"Eh buk irene hehehe ada apa ya datang kesini?" Sapa ten ramah padahal penampilan dia sekarang persis gembel di lampu merah

"Ini lho, saya mau kabarin kalo nanti sore bakal ada penghuni baru di kos ini"

"Oh gituu"

"Iya, masi ada kamar kosong kan ya disini?kalo gak ada lagi, biar suami saya bangun kosan baru sekarang juga"

"Masih kok buk masih, emangnya berapa orang?"

"Hm kurang tau deh saya, tapi keknya mereka seperti kamu ten" terang buk irene kemudian tersenyum

Ten hampir saja kehilangan kesadaran setelah disenyumin bidadari. Tapi ten gak jadi pingsan sebab kaget dengar suara doyoung yang entah sejak kapan ada di belakang ten.

"Wah parah sih buk, kalau nambah penghuni baru isinya kek ten"

Ten menatap doyoung dengki
"Apa mksd lo ha? Emg gw kenapa?"

"Ya kalo penghuni barunya rusak kayak lo bisa bisa ni kosan ambruk, trus kita mesti tinggal dimana?"

"Dih, lo yang rusak. Dasar duyung jadi jadian balik lu sono ke pantai selatan"

"Sudah sudahh jangan bertengkar masi pagi loh ini" buk irene akhirnya menengahi kedua remaja yang sibuk beradu mulut itu

"Maksud saya, penghuni baru yang kayak ten itu mereka dari luar negeri, datang kesini untuk kuliah"

"Oooooo kirain" doyoung ber o riia mendengar penjelasan buk irene

"A o a o a o latian vokal lu"

"Yaudah saya balik dulu ya, nnt sore penghuni barunya datang. Nanti tolong kalian urus ya"

"Siap bukkk" jawab ten dan doyoung kompak

14.45
Anak anak kos udah pada ngumpul di ruang tengah, soalnya mereka mau nyambut penghuni baru. Kurang Taeil aja sebab dia lagi ada rapat untuk persiapan wisuda, maklum gais tingkat akhir.

Setelah lama menunggu akhirnya datang juga yang ditunggu tunggu.

Ting tong ting tong ting tong

Taeyong bangun dan segera bukain pintu, disusul anak anak lain di belakangnya. Persis anak ayam ngekor induknya.

"Hayyyy guyssss" sapa salah satu anak bertubuh besar terkulit tan dengan heboh dan senyum begoknya

"Halo" sapa ketiga anak lainnya kompak

Taeyong tersenyum ramah dan mempersilahkan mereka masuk.

Sekarang mereka semua berada di ruang tengah, dengan posisi penghuni baru duduk bersebelah di tengah, taeyong sebelah kanan dan anak anak lain duduk berserakan di ambal bawah.

Suasana hening sepersekian detik.
"Jadi siapa nama kalian?" Tanya taeyong memecah keheningan

"My name mark lee, i'm from canada" jawab pria berambut pirang berperawakan bule

"Gw gw, nama gw wong yukhei bisa juga huang xuxi,tapi panggilannya lucas ganteng" pria berkulit tan mengenalkan dirinya heboh sambil mengacung ngacungkan tangannya.

"Kalo gw wong kunhang, biar gampang panggil aja hendery atau dery" jawab pria berwajah pangeran sambil tersenyum

"Xiao dejun" jawab pria beralis tebal singkat.

Taeyong mengerutkan keningnya menyaksikan tingkah keempat orang itu yang sangat bertolak belakang.

"Alamat sakit kepala ni gw" batin taeyong

"Oke, kenalin gw taeyong, trus ini johnny doyoung, ten, jaehyun"

"Yang sebelah kiri jungwoo,kun,winwin dan yuta"

"Ada satu orang lagi namanya taeil, tapi skrg lagi keluar ada urusan"

Jelas taeyong sambil mengenalkan anak anak lain satu persatu pada mereka.

KOS KOSAN BOBROK [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang