Bab 3

36 10 1
                                    

          Zaina dilarikan kerumah sakit untuk penanganan lebih lanjut setelah kurang lebih 3 jam dokter berkutat dengan jas putihnya akhirnya mereka keluar dengan senyum menghiasi wajahnya.

"Gimana dok keadaan anak saya?" tanya Agra khawatir

"Anak anda selamat, bisa ular tersebut ternyata dapat menyembuhkan penyakit yang dideritanya" ucap dokter

"Bukannya bisa ular tersebut berbahaya?" tanya Jhonson

"Iya, jika imun Zaina tidak dapat menerimanya akan berbahaya. Namun jika imun Zaina kuat dan dapat menerimanya bisa tersebut akan menjadi obat baginya" jelas dokter

   Agra dan Jhonson bernafas lega. Dokter-pun meninggalkan mereka dan mempersilahkan mereka menjenguk.

"Alat medis di rumah sakit ini tidak mendeteksi virus yang didalam bisanya? Padahal bisa ular tersebut sudah terkontaminasi virus, dan virus itu dapat menyebabkan rusaknya otak. Bahkan ular yang berhasil aku selamatkan seperti hidup dan mati" pikir Jhonson namun pikirian itu disingkirkan jauh jauh dari kepalanya

                                      
                                      ****

   Keela mendengar Zaina dirawat,  ia langsung menuju ke rumah sakit yang merawat Zaina. Ia sangat khawatir tentang keadaan Zaina apalagi ia sedang ada problem.

"Sus, kamar Zaina Queenarga nomor berapa?" tanya Keela pada suster administrasi

"Nomor 246 di lantai 5" ucap Suster

   Setelah mengetahui kamar Zaina Keela langsung menuju lift untuk menuju ke lantai 5. Ia tak sabar melihat keadaan Zaina.
Tingg

      Lift membuka perlahan Keela melihat sekelilingnya. Terlihat sangat mewah. Ruangan disini merupakan ruang VVIP jangan heran mengapa Zaina dirawat di kamar ini. Toh ayahnya kan seorang dewan jadi tak berat baginya untuk membiayai biaya perawatan seminggu apalagi cuma beberapa hari. Dan Zaina juga anak tunggal yang akan mewarisi kekayaan ayahnya.

      Keela tak memandang harta saat berteman siapa pun. Ia sangat senang saat awal pertama ia mengenal Zaina, ia sangat ramah, royal, baik. Ia bersyukur memiliki Zaina sebagai sahabat. Namun tidak seperti hari ini.

   Ia kehilangan tawa renyahnya, tangis harunya, aksi jailnya, wajah marahnya, dan segala tentangnya. Keela rindu akan kebersamaan mereka berdua. Tak sengaja air mata meluncur dari mata sipitnya.

  Ia melihat ke arah setiap kamar dan menemukan kamar 246. Ia segera membuka dan melihat Zaina sedang makan disuapin ayahnya.

   Keela tersenyum kikuk sementara Zaina membuang muka. Agra berdiri dan meninggalkan mereka berdua dikamar.

"Zai, gue minta maaf" ucap Keela

"Ngga usah minta maaf Keel, sesering apapun lo minta maaf, gue udah terlanjur benci sama lo" ucap Zaina ketus

"Demi lo, gue rela ngundurin diri dari asrama Ravenclaw"

"Lo ngundurin diri sekalipun tetep kita ngga bisa kaya dulu.  Dan liat kedepannya kita akan bersaing, dimana pun lo ikut olimpiade gue juga bakal ikut dan ngalahin asrama Ravenclaw. Bakal gue buktiin bahwa bukan dari asrama Ravenclaw aja yang bisa unggul" ucap Zaina

"Gue suka lo yang semangat Zai, pertahanin. Kalo pun lo ngga bisa maafin gue, gue minta sekali aja lo senyum"

"Bacot! Keluar sana liat muka lo aja gue muak dan sekarang lo nyuruh gue senyum? Senyum Keel? Persetan sama omonganmu. Gue nyesel bisa sahabatan sama lo, bener kata orang bahwa lo itu temenan sama gue gara gara gue pinter dan banyak duit" tuduh Zaina

"Zaina!  Jaga mulut lo?! Gue ngga pernah ngarepin itu..  Gue tulus Zai.. Tulus" ucap Keela menunduk tak percaya Zaina akan menuduhnya seperti itu..

"Inget gue bakal ngalahin dan bales dendam sama lo! Sekarang keluar!" bentak Zaina

"Fine, gue keluar dan semoga lo bahagia" Ucap Keela melangkahkan kaki menuju pintu

"Gue bakal bahagia kalo ngga ada lo disini Keela! " teriak Zaina

                                    ****

  2 hari yang lalu Keela berfikir untuk mengundurkan diri namun saat ia mendengar perkataan Zaina tadi ia yakin bahwa ia harus menlanjutkan sekolahnya. Banyak teman juga disana.

"Inget bukan Zaina aja yang patut dijadikan sahabat.  Masih banyak orang diluar sana yang ingin menjadi sahabat gue" ucap Keela menyemangati dirinya

Tringgg

  Hp Keela berbunyi ia langsung melihat chat masuk, ternyata dari grup siswa baru asrama Ravenclaw.

    Ia terkejut saat membaca pesannya

Untuk siswa dan siswi baru asrama Ravenclaw, sekolah akan aktif 2 minggu lagi. Dan kalian akan berangkat ke asrama tanggal 3 Juli. Maka bersiap siaplah

Kalian pelajar terpilih dari seluruh indonesia. Semangat

    Keela melihat tanggal di layar handphonenya.

"Tanggal 1 Juli, berarti 2 hari lagi. Gue harus siapin semuanya" bisik Keela dan langsung pulang untuk membereskan apa yang akan ia bawa









Maaf kalo ada typo..  Semangat belajar online nya..

Jangan lupa vot and coment:)

See you😚

-Yghn

Ravenclaw {HIATUS}Where stories live. Discover now