Tiga puluh dua

929 138 9
                                    

Beberapa dokter dengan sigap menangani Woo Jin yang meskipun masih sadar namun tekanan darahnya sudah mulai menurun begitupun dengan saturasi pernapasannya. Ji hwa tak bisa melakukan apapun, ia juga tak bisa memikirkan apapun.

"Dokter Han.. Dokter Song harus segera mendapatkan operasi"

"Lakukan saja kalau gitu...lakukan saja secepatnya" ucap Ji hwa

Dokter yang mengabarkan hal itu pun terdiam sesaat.

"Lukanya mengenai limpa dokter song.  Kemungkinan limpa dokter song harus di angkat."

"Iya.. Aku bilang lakukan saja.  Lakukan apapun untuk menyelamatkannya."

"Dia sedang mengatakan bahwa harus anda yang melakukannya" ucap Jae hoon yang juga ada di sana. 

"Aku? "

"Kami hanya punya 5 dokter bedah senior,prof bae, dokter song,dokter choi,dokter Kim dan anda dokter han.  Dokter Kim sedang melakukan operasi tidak akan sempat jika harus menunggunya." ucap Jae hoon

Ji hwa kehilangan kata-kata, bagaimana caranya dia melakukan operasi itu?  Jika saat ini saja ia tak bisa memikirkan apapun. 

"Hubungi dokter manapun..  Tolong hubungi dokter manapun. " ucap Ji hwa dengan suara panik yang bergetar

"Dokter han.. " ucap Jae hoon

"Aku tidak bisa melakukannya..  Tolong hubungi siapapun.  Tolong selamatkan Woo Jin..  " ucap Ji hwa semakin histeris.  Jelas sekali bahwa Ji hwa nampak sangat ketakutan melihat bagaimana tubuh ji hwa bergetar saat ini. 

"Dokter Han.. Tenang lah."

"Aku tidak bisa melakukannya Jae hoon..  Aku tidak bisa mengoperasinya..  Aku bahkan tidak sanggup masuk ke ruang operasi.  Jae hoon tolong aku.. " ucap Ji hwa dan saat ini menggenggam kedua tangan Woo Jin. 

"Dokter Han.. "

"Aku bukan dokter han yang kamu kenal..  Aku tidak bisa melakukannya..  Aku tidak bisa.. " ucap Ji hwa lagi

"Han Ji hwa noona! " bentak Jae hoon yang tak tahan lagi melihat kakaknya seperti itu. 

Ji hwa terhenyak di bentak oleh adiknya. 

"Tenang dan lihat aku.." ucap Jae hoon

Ji hwa menggeleng air matanya terus berjatuhan.
"Aku tidak bisa Jae hoon.. Aku akan membunuhnya jika aku yang melakukan"

"Noona akan menyelamatkannya jika noona yang melakukannya. Ini operasi yang sederhana untuk mu"

Ji hwa menggelengkan kepalanya. "Aku ngga bisa.."

"Noona..kamu akan membiarkan woo jin hyung di tangani oleh dokter lain? Di saat noona bisa melakukannya lebih baik?"

"Dok.. Dokter song kehilangan kesadaran , tekanan daranya terus turun"

"Noona.. " ucap Jae hoon

Ji hwa masih menggelengkan kepalanya.

"Apa kau akan tetap membiarkannya?"

"Aku harus bagaimana?!" bentak Ji hwa balik

"Lakukan operasi ini. Aku akan menjadi asisten dokter mu..hmm?"

Ji hwa memejamkan matanya. Ia tak tau harus apa. Ia tidak bisa memikirkan apapun saat ini.

"Noona.."

"Ayo lakukan.." ucap Ji hwa

Jae hoon mengangguk. Ia pun memerintahkan perawat untuk persiapan operasi.

Uninterrupted Dream (A Perfect way to introduce preposterous love)Where stories live. Discover now