Jeon Jungkook anak keluarga Chaebol sejak kecil sudah diperingatkan oleh keluarganya untuk tidak jatuh cinta atau berhubungan dengan siapa pun karena ia telah dijodohkan sejak masih di kandungan oleh orang tuanya. Ia mematuhi perintah tersebut tanpa...
"Kerjakan soal soal ini, sbentar lagi aku kembali"
Jungkook mengangguk, ini adalah hari kedua mereka belajar bersama, dan malam ini mereka kembali berada di kamarnya.
Ia menoleh ke arah jam di dinding, waktu sudah menunjukkan waktu hampir setengah sebelas malam, dan ia mulai mengantuk.
"Selesai mengerjakan ini sepertinya sudah cukup, aku ingin tidur" gumamnya sambil menguap.
Beberapa menit kemudian pintu kamarnya terbuka dan Seokjin muncul membawa semangkuk ramen dan meletakkannya di meja.
"Apa itu?" tanyanya ingin tahu, ia tiba tiba merasa lapar.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Ini namanya ramen" jawab Seokjin, ia menggulung mienya dengan sumpit, meniupnya sebentar lalu memakannya dengan lahap.
Jungkook memandangnya, "ramen? kelihatannya enak"
Seokjin mengerti Jungkook belum pernah makan ramen, maklum orang super kaya setiap hari makannya buatan chef, mana pernah makan ramen semacam mie instan seperti itu.*
"Kamu mau? aku masih punya beberapa bungkus di kamarku"
"Kamu masak sendiri?" mata Jungkook yang besar semakin melebar.
"Tentu saja, kamu mau?"
"Umm... aku ga bisa masaknya..." jawab Jungkook sedih, ia memandangi ramen Seokjin, "ini jam berapa? apa aku minta di masakin chef aja?"
Seokjin menggeser buku buku Jungkook lalu meletakkan ramen tersebut di depannya.
"Kamu makan aja"
"Benarkah? Kamunya gimana?"
"Nanti aku bisa masak lagi"
Jungkook memandang Seokjin ragu ragu
"Kenapa? Ga mau makan bekas aku?" Seokjin pura pura mengulurkan tangannya hendak mengambil mangkuk itu kembali.
"Eeehh, aku mau" Jungkook menahan mangkuk tersebut dengan tangannya,
"Terima kasih" katanya lalu mulai makan, matanya yang besar terlihat berbinar binar saat mencoba ramen untuk pertama kalinya, membuat Seokjin tanpa sadar terus menerus memperhatikannya makan, dan tanpa sadar juga meraih tissue di depannya lalu mengelap bibir Jungkook yang belepotan kuah ramen.
Tangannya membeku saat menyadari perbuatannya, sama seperti Jungkook yang juga membeku saat sadar bibirnya dibersihkan Seokjin.
(tolonglah, baru juga dibersihin pake tissue, gimana kalo dibersihin pake bibir? 👀 *eehh, maap author lg ga fokus 😌)
"Umm... eh, aku mau masak lagi" kata Seokjin, ia bangun dari kursinya lalu keluar kamar, meninggalkan Jungkook yang masih bengong.
*
*
*
"Dia sudah tidur" gumam Seokjin saat kembali ke kamar Jungkook.
