[S2] 5

162 46 15
                                    

Vote nya dulu dong🥺
Lopyuuu🥰

Gatau kenapa, hanbin tuh kaya suka banget pentengin chat di room dahyun.

Ada yang salah ga sih sama hanbin?

Rasanya, hanbin tuh pengen ketemu dahyun terus. Pengen ngabarin dahyun terus. Pengen dapat kabar dr dahyun terus.

Apa ini balasan dari Tuhan karena dia pernah nyia-nyiain rasa dahyun tempo lalu??

Apa hanbin sekarang dapet karma???

Ah, kalo hanbin mikirin gituan, makin pusing. Mending dia jalani aja sebahagia dia.

"Wen, hari ini ada berapa pasien lagi??" Tanya hanbin pas nyamperin meja wendy di luar ruangannya.

Wendy mengecek berkas, lalu mengadah. "Sekitar 2 lagi pak hanbin. Untuk pasien selanjutnya, janji temu 10 menit lagi"

Hanbin ngangguk. Lalu kembali memasuki ruangan. Menunggu sambil bermain game.

Dulu dia bakal gusar kalo ada waktu senggang, karena pasti dia bakal keinget tentang masa lalunya. Tentang minhee dan segala kenangan mereka. Setahun belakangan ini hanbin benar-benar menyibukkan dirinya, agar tidak ada ruang untuk berdiam. Untuk galau. Untuk menyesal.

Sekarang, hanbin malah suka dengan waktu senggang. Buru-buru bergegas untuk menyelesaikan pekerjaan, agar dia punya waktu menghubungi dahyun.

Ga lama masuk seorang perempuan, dia menduduki kursi pasien. Wendy segera memberikan berkasnya kepada hanbin.

.

.

.

Selang waktu kurang lebih satu jam setengah, akhirnya hanbin bisa melepas jasnya.

Dia melakukan perenggangan ringan dan menaruh kacamata miliknya di tas.

Hanbin mengambil ponsel, mengetik satu nama lalu membuat panggilan.

"Hai?"

"Iya hanbin.."

"Masih di sekolah?"

"Masih sih, kenapa?"

"Gue jemput ya? Bentar lagi balik kan?"

"Gausah bin, gapapa.."

Hanbin menghela napas kecewa, kenapa dahyun selama ini ngga pernah mau dia antar pulang? Atau sekedar berjumpa aja enggan.

"Day, lo benci ya sama gue??" Lirihnya.

"Hah?? Ngga kok... kenapa nanya kaya gitu tiba-tiba"

"Hmm lo ngga pernah mau gue ajak pergi, gue jemput juga selalu nolak. Kalau emang lo risih gue hubungin, bilang aja day"

Dahyun diam. Tak menjawab.

Wah hati hanbin kaya nyeri gitu guys. Kaya apa yang dia bilang tuh mungkin bener. Dahyun risih sama kehadiran hanbin.

Kok rasanya sedih ya, kaya di tolak sebelum mendekat.

"Day? Hmm Yaudah. Gue ga bakal ganggu lo lagi, sorry—"

"Ga gitu hanbin. Yaampun... gue cuma bingung mau jawab apaaa. Tapi gue ga risih kok, gue cuma lagi sibuk. Iya sibuk"

Perlahan senyum hanbin bangkit. "Beneran?"

"Iyaaa"

"Kalo udah ga sibuk, kabari ya"

Hurt Road ; Hanbin x DahyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang