15.You Mine: [Satu Kamar?!]

3K 236 17
                                    

Sebelumnya....

Sasuke hanya menutup hidungnya yang sudah keluar cairan merah sedari tadi aka mimisan.

"Sen...senpai juga?!"

"Ka-saaaaaaaaa!!"

"Mereka mimisan"

"Tolooooong"

Pluk

"Aaaaaaaa, kyuu-niiiiii, itachi-niiii jangan matiiiiiiiiii"

Itulah kegaduhan terjadi dimension uchiha yang biasanya sepi, dingin dan suram.

.
.
.

Setelah kediaman uchiha yang menggemparkan bahwa kyuubi dan itachi mati *uhuk ( mati=pingsan) akhirnya kembali tenang seperti semula.

Kini diruang makan, semuanya hening tanpa bersuara. Tetapi tetap saja biangnya ribut plus gak mau diam, selalu saja berceloteh.

Itulah naruto, dia enggan yang namanya kesunyian, dia tidak yang namnya keheningan. Jadi seperti biasanya, naruto akan berceloteh riang dan melakukan hal-hal yang membuat suasana menjadi riang dan menyenangkan.

"Emmmm, masakan ka-can sangat enak"

"Hontoni?"

"Um"

"Tapi dobe, kenapa kau menyisikan sayurmu?"

"Naru tidak suka sayur"

"Sayur bagus untuk kesehatan"

"Tapi naru gak suka"

"Haish"

"Ni dimakan!"

"Gak mau teme-senpai"

"Harus"

"Gak"

"Makan"

"Tidak"

"Um?!"

Glek

"Apa yang kau lakukan temeeeeeee?!" Jeritnya diselangi blush saat sasuke menyapi sayuran bukan menggunakan sendok, garpu, atau sumpit, tetapi menggunakan mulutnya. MULUT, coba bayangin gimana rasanya!

"........"

"Apa yang kau lakukan pantat ayaaaaam!!"

"Kau telah menistakan adikku yang polos dan manis!!"

"Akan ku bunuh kau sekarang juga!!"

Cup

"Um?!"

"Glek"

"Apa yang kau lakukan itachiiiiiiiii" Saat makannya sudah ditelan ditenggorokannya.

"Tentu saja, agar kau tidak iri sama adikmu kyuu~" Ucapnya genit, setelah melakukan aksi bejadnya yang sama seperti sasuke lakukan kepada naruto.

"....."

Fugaku dan mikoto hanya saling pandang tanpa berkomentar. Tetapi sisi lain mikoto sangat senang dan juga gembira.

Entah dari mana munculnya kamera yang dia gunakan untuk memfoto sasunaru dan itakyuu tanpa jeda.

"Kyaaaaaaaaaaaa"

"Ah posisi ini sangat bagus, yang ini juga, ini, ini,ini"

Cekrik

Cekrik

Cekrik

Cekrik

Fugaku hanya menatap istrinya dengan dingin. Mungkin dia mengingat masa-masa mudanya saat dijodohkan dengan minato.

You Mine!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang