After Merried (mewgulf) End

limapuluhenam❤

"lepas" bentak gulf sambil menarik tangannya yang penuh darah dari mew

Darah yang keluar dari tangan gulf mengenai tangan mew karna mew sempat memegang tangan gulf. darahnya gulf sangat banyak keluar sehingga menetes ke lantai.

"gulf.." ujar mew dengan air matanya yang terus keluar. melihat darah yang terus ngalir dari tangan gulf, Cepat cepat dia ambil sapu tangan dari sakunya dan kembali mangambil tangan gulf lalu di balutkannya sapu tangan itu pada tangan gulf.

"aarrghh kepalaku" mew merasakan kepalanya sakit, darah gulf yang ada di tangan mew jadi mengenai rambut mew karna dia memegang kepalanya yang kesakitan.

"mew.." panggil shena

"arrggghhh sakit" mew terus merasakan sakit yang terus menjalar di kepalanya. Bayangan bayangan aneh muncul di kepalanya.

Gulf yang melihat mew kesakitan Ingin rasanya gulf memeluk mew, dan mengatakan 'phi akan baik baik saja. Ada aku disini' Tapi dia mengurungkan niatnya, dia takut mew aku menolaknya dan akan mempermalukannya lagi. Jadi gulf putuskan untuk pergi dari hadapan mew dan shena dengan keadaan tangannya yang luka penuh darah juga kaki yang sedikit pincang akibat terjatuh.

Tiba tiba..

"baby" ucap mew yang membuat gulf menghentikan langkahnya (yampun aku yang buat cerita aku yang mau nangis)

Gulf merindukan panggilan itu, gulf sangat merindukannya. Tapi..apa itu benar untuknya? Karna tak yakin, gulf kembali berjalan sambil menahan sakit di tangannya dengan darah yang masih menetes padahal sapu tangan mew sudah membalut tangannya, tapi darah itu masih keluar.

"gulf, apa kau mendengarku?" teriak mew pada gulf yang terus berjalan. Seketika air matanya gulf keluar.

"baby...tolong berhenti" teriak mew lagi pada gulf.

Sewaktu mew ingin mengejar gulf, tiba tiba win datang dan menahan mew. "kau tau kau tak pantas buat gulf" ujarnya

"win...itu gulfku" ucap mew dengan sendu

"gulf ayo pulang" ajak kao lalu menuntun gulf nenuju mobilnya diikuti dengan teman temannya yang lain

Sampainya kao mengantar gulf dirumah, dia segera pamit untuk pulang

"kau yakin gapapa sendiri?" tanya kao

"iya, kalian bisa pulang" jawab gulf dengan tersenyum

"tapi tanganmu?" tanya fluke yang juga ada disitu

"gapapa, nanti aku obatin. Lagian ada bibi, nanti bibi bisa bantuin aku"

"hmmm ok lah, kalau gitu kami pulang ya. Istirahat yang cukup gulf" jerit perth.

Setelah dilihatnya semua mobil teman temannya melaju, gulf masuk kerumahnya dan segera mengobati tangannya yang terluka agar tak infeksi. Darahnya masih saja terus keluar, tapi gulf menahan darahnya lagi dengan kain bersih dan akhirnya darahnya berhenti.

*Party location

"kau terlalu menyakitinya mew" ucap win

"aku tahu,aku nyesal" ujar mew dengan air mata yang mengalir

"sekarang kau selesaikan sendiri masalahmu, aku pergi" win sudah terlanjur kesal dengan mew

"mew.."panggil shena sambil memegang bahu mew

"jangan sentuh aku!" bentak mew pada shena

"mew kok kamu bentak aku?" tanya shena

"semua ini terjadi karna dirimu, urusan kita belum selesai" mew segera meninggalkan shena di party tersebut saat diingatnya keadaan tangan gulf yang luka. Mew segera berlari menuju mobilnya dan melajukan mobilnya untuk menuju kerumahnya